Category archive

Pemerintahan - page 228

Berita yang terkait dengan penyelenggaraan pemerintahan atau pelaksanaan pembangunan baik yang dilakukan oleh Pemeirimtah Pusat, Provinsi maupun Daerah

Tingkatkan Intensitas Kompetisi Sepak Bola, Wabup Ngawi Ingin Persepak Bolaan Ngawi Kembali Berlaga Di Kancah Nasional

di %s Berita/Kabar Kita/Kabar Ngawi/Pemerintahan 2,101 views

Wakil Bupati Ngawi Dwi Rianto optimis bahwa persepakbolaan Kabupaten Ngawi bisa maju dan berkembang dengan banyaknya kompetisi di usia muda seperti piala Soeratin yang digelar ASKAP (Asosiasi Kabupaten) Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Ngawi.

Hal tersebut disampaikan Dwi Rianto Jatmiko usai menyaksikan final piala Soeratin U-13 dan U 15 di stadion Ketonggo, rabu 19/01/2021.

Dikatakan Wabup Ngawi bahwa kompetisi ini merupakan sebuah momentum persepakbolaan Kabupaten Ngawi untuk pembinaan terhadap klub anggota Askap PSSI. “Dan dengan adanya Turnamen piala Soeratin ini Dwi rianto mengharapkan persepakbolaan di Kabupaten Ngawi akan terus bergulir dan memuncukan bibit pemain baru, dan kita optimis bahwa sepakbola di Ngawi akan kembali ke kancah persepakbolaan nasional”, ungkap Wabup.

Lebih lanjut Dwi Rianto Jatmiko menyampaikan bahwa dari kompetisi ini memiliki tujuan dijenjang usia 17 tahun, “Askap PSSI Ngawi bisa melakukan pembinaan dalam mempersiapkan PORPROV (Pekan Olah raga Provinsi) dan juga Liga 3,” jelasnya.

Gelaran Piala Soeratin ini U-13 dan U-15 yang diadakan Askab PSSI Kabupaten Ngawi diikuti oleh sekolah sepakbola (SSB) asal Ngawi. Sebanyak 8 tim dari masing-masing kelompok usia mengikuti pertandingan yang telah digelar sejak tanggal 14 Januari 2022 ini.

Pada laga final Piala Soeratin Askab PSSI Kabupaten Ngawi kali ini, mempertemukan Internal FC dan Benteng FC pada kelompok usia U-13. Dengan skor akhir 2:0 untuk kemenangan Internal FC. Sementara untuk kelompok usia U-15 anatara Internal FC dan Margolangu FC juga dimenangkan Internal FC dengan keunggulan skor 1:0. (Kominfo)

Sebar dan Bagikan :

Shares

Diklat Membaca dan Menulis Braille, Tingkatkan Kompetensi Guru PK – PLK

di %s Berita/Kabar Kita/Kabar Ngawi/Pemerintahan 3,777 views

Wakil Bupati Ngawi Dwi Rianto Jatmiko buka Diklat Membaca dan Menulis Braille bagi Guru PK-PLK di wilayah Kabupaten Ngawi, Madiun dan Kota Madiun di Pendopo Wedya Graha, Selasa (18/1/22).

Kegiatan ini, mendapatkan apresiasi dari Wabup Ngawi, pasalnya bisa menjadi wadah meningkatkan kapasitas kompetensi guru, sehingga nantinya mampu menguasai materi, ” Dengan kompetensi yang mumpuni tentu akan menunjang Pemerintah Kabupaten Ngawi dalam melaksanakan pendidikan inklusif dan berkeadilan, ” katanya.

Dikatakan Dwi Rianto Jatmiko dengan pelaksanaan pendidikan inklusi yang berkeadilan anak di Kabupaten Ngawi akan mendapatkan hak yang sama, “Kami Pemerintah Kabupaten Ngawi akan mendukung penuh setiap program untuk meningkatkan dalam pelayanan pendidikan inklusi,” tuturnya.

Hadir dalam kegiatan ini Kepala Cabdindik Jawa Timur wilayah Madiun, Supardi bersama Kepala Sekolah Luar Biasa (SLB) se Kabupaten Ngawi, Kabupaten Madiun, Kota Madiun. (Kominfo)

Sebar dan Bagikan :

Shares

Peletakan Batu Pertama Pembangunan PA. Al Munawwarah, Bupati Ngawi Harapkan Bisa Tampung Anak Yatim Lebih Banyak

di %s Berita/Kabar Kita/Kabar Ngawi/Pemerintahan 4,042 views

Bupati Ngawi Ony Anwar Harsono secara simbolis lakukan peletakan batu pertama pembangunan Panti Asuhan Ngawi Al-Munawwarah di Desa Sukowiyono, Kecamatan Padas, Senin (16/01/22).

Bupati Ngawi memberikan apresiasinya untuk keluarga besar panti asuhan ini karena komitmen dan kerjasamanya bersama Pemerintah Daerah mengasuh dan mendidik anak yatim di Kabupaten Ngawi dengan layak.

Tidak hanya itu, untuk anak yatim, Ony Anwar Harsono berharap selain mendapatkan pendidikan akademis, juga pendidikan karakter yang bisa menjadi pedoman dimasa mendatang, “Kami mengharapkan adanya pendidikan non formal dalam membentuk karakter anak-anak, yang nantinya untuk bekal menjadi pimpinan di masa depan,” tandasnya.

Dengan dibangunnya gedung yang ke tujuh ini, Bupati Ngawi berharap panti asuhan Al Munawwarah ini mampu menampung anak yatim lebih banyak lagi di Kabupaten Ngawi, “Dengan kolaborasi dan kerjasama ini, kita harapakan banyak anak yatim yang dapat tertangani,” lanjutnya.

Ditempat yang sama Ketua Persada (Perkumpulan Pemerhati dan Penyatun Yatin Dhuafa) Jawa Timur, Agus Winarno ingin terus ada peningkatan pelayanan dan pendidikan bagi anak – anak, agar menjadi generasi kuat dan bermartabat dan berharap panti asuhan ini dapat berkembang dan mampu menampung banyak anak yatim di Kabupaten Ngawi.

Turut hadir dalam kegiatan ini, Ketua Panti Al- Munawwarah Ngawi, Zainal Fanani, Kyai H. Mundir, Anggota Forkopimcam dan Kepala Desa Sukowiyono Suprapto. (Kominfo)

Sebar dan Bagikan :

Shares

Ketua DPC HKTI Kab Ngawi Resmi Dilantik.

di %s Berita/Kabar Kita/Kabar Ngawi/Pemerintahan 1,101 views

Bupati Ngawi Ony Anwar Harsono sekaligus Ketua Dewan Pengurus Daerah (DPD) Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI ) Provinsi Jawa Timur melantik Ketua Dewan Pengurus Cabang (DPC) HKTI Kabupaten Ngawi dalam Muscab HKTI DPC Kabupaten Ngawi, Minggu (15/1/22) di Gedung Kesenian dan terpilih sebagai Ketua DPD HKTI Kab. Ngawi Dwi Rianto Jatmiko.

Dalam sambutannya, Ketua DPC HKTI Kab. Ngawi menyampaikan visi HKTI Kab. Ngawi mewujudkan kemandirian pertanian ramah lingkungan berkelanjutan sesuai dengan visi HKTI Prov. Jatim yang akan dikembangkan sehingga mencapai tujuan, “Mewujudkan petani yang mandiri berdaya saing dan sejahtera”, katanya.

Diungkapkan Dwi Rianto Jatmiko, dalam menyinergikan program HKTI dan Pemerintah Kabupaten Ngawi, saat ini telah disiapkan Agro Techno Park (ATP) sebagai sarana pengembangan budidaya, pola tanam juga teknologi pertanian, “Hal ini untuk penguatan kualitas sumber daya petani, sehingga nantinya mampu memberikan nilai lebih pada sektor pertanian,” terangnya.

Sementara Ketum DPD HKTI Jatim, Ony Anwar Harsono mengutarakan bahwa HKTI adalah sebuah kelembagaan yang bisa memberikan fasilitasi terkait pertanian, diantaranya hukum, komunikasi untuk wahana meningkatkan taraf hidup khususnya petani, “Untuk itu perlu dibangun sejumlah langkah strategis dan bersinergi dengan Pemerintah sehingga program kerja antara Pemerintah dan HKTI bisa dikolaborasikan,” jelasnya.

Jika hal ini dilakukan, dikatakan Ony Anwar Harsono mampu menjadi solusi terhadap permasalahan klasik pertanian seperti pupuk, hama dan pengelolaan hasil panen dan pasca panen, “Dengan komitmen bersama masalah tersebut akan menemukan solusi,” tandasnya.

Sesuai dengan arahan Ketum pusat bahwa HKTI sejatinya adalah kelembagaan yang dapat memberikan fasilitasi-fasilitasi terkait pertanian bentuknya hukum, komunikasi yang dapat menjadi wahana untuk meningkatkan taraf hidup kesejahteraan khususnya petani, “ Untuk itu perlu langkah-langkah strategis yang harus dibangun bersinergi dengan pemerintah sehingga apa yang menjadi program kerja pemerintah bisa dikolaborasikan dengan HKTI”, jelasnya. (Kominfo)

Sebar dan Bagikan :

Shares
Go to Top