Penutupan TMMD Ke 114 Desa Gunungsari, Kasreman
Bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Ngawi, Bupati Ngawi Ony Anwar Harsono hadiri penutupan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Ke 114 di Lapangan Desa Gunungsari, Kecamatan Kasreman, Kabupaten Ngawi Rabu (24/08/22).
TMMD secara resmi ditutup oleh Danlanud Iswahyudi yang diwakili Kadispotdirga Lanud Iswahjudi Kolonel Tek Suprijantono.
Bupati Ngawi mengapresiasi terselenggaranya TMMD sebagai program terpadu antara TNI bersama Pemerintah Daerah dalam percepatan pelaksanaan pembangunan daerah, “Beberapa infrastruktur telah terbangun dengan baik seperti pavingisasi jalan, drainase gorong – gorong, pembangunan talut, rutilahu, rehab masjid Miftahul Jannah serta rehab poskamling dengan bergotong royong masyarakat bersama TNI ( Satgas TMMD),” ujarnya.
Ony Anwar berharap program ini mampu menyejahterakan masyarakat khususnya di desa ini yang terhubung langsung perbatasan Bojonegoro, “Sehingga kedepan pembangunan ini bisa dilanjutkan dengan anggaran yang ada secara bertahap akan tuntas, dan setelah ini masyarakat dapat melaksanakan aktivitas dengan lebih baik dan lebih mudah, dengan berbagai insfratruktur yang telah terbangun tersebut,” imbuhnya.
Sementara dikatakan Dansatgas TMMD ke 114 Letkol Inf Adi Wirawan sasaran yang sudah diselesaikan diprogram ini antara lain fisik, dan minta kepada untuk menjaga dan memelihara supaya usia pakai dan manfaatnya dapat dinikmati oleh masyarakat dalam kurun waktu yang cukup lama.
Selain itu, TMMD ke 114 juga telah menyelesaikan sasaran non fisik, ” Berupa penyuluhan -penyuluhan yang sangat berdampak positif bagi masyarakat dan generasi muda agar mampu membangun karakter bangsa yang akan mendorong masyarakat yang kompetitif demi terciptanya kemandirian bangsa,”jelasnya.
Pada kesempatan tersebut, Dansatgas TMMD ke 114 Letkol Inf Adi Wirawan mengajak Rombongan Meninjau ke lokasi TMMD yang telah dikerjakan. Untuk sasaran fisik Pembukaan jalan telah selesai 100 persen pembangunan talud jalan 97 persen Rutilahu 100 persen, rehab masjid kedepan dilakukan pemasangan kanopy pada teras, pos kamling 100 persen,” pungkasnya.
                                    
                
Dalam sambutannya Wabup Ngawi mengatakan kegiatan ini sebagai upaya pemerintah daerah dalam membantu permasalahan yang dihadapi pelaku Usaha Kecil dan Mikro (UKM), dengan melakukan bekerjasama lintas sektor kali ini Badan Pertanahan Nasional Ngawi. ” Upaya yang dilakukan Pemkab ini sebagai salah satu cara agar UKM bisa mendapatkan akses permodalan untuk penyediaan jaminan kredit ke lembaga keuangan sebagai tambahan modal dan pengembangan usaha,” jelasnya.
                
Seperti dikatakan Danrem 081/DSJ Kolonel Inf. Deni Rejeki hal ini dilakukan sesuai instruksi KSAD, “Kami di jajaran Angkatan Darat diharapkan turut mendukung program pemerintah dalam ketahanan pangan. Alhamdulillah, Kabupaten Ngawi ini secara nasional menjadi peringkat ke tiga, dan peringkat pertama di Jawa Timur dan ini akan terus kita tingkatkan,” katanya.