Category archive

Pemerintahan

Berita yang terkait dengan penyelenggaraan pemerintahan atau pelaksanaan pembangunan baik yang dilakukan oleh Pemeirimtah Pusat, Provinsi maupun Daerah

Momentum HKN ke-61, Bupati Ngawi Dorong Transformasi Perilaku Sehat

di %s Bakohumas/Berita/Kabar Kita/Kabar Ngawi/Pemerintahan 24 views

Dalam rangka memperingati Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-61, Pemerintah Kabupaten Ngawi menggelar upacara di halaman Pendopo Wedya Graha, Rabu (12/11/2025). Bupati Ngawi Ony Anwar Harsono, bertindak sebagai Inspektur Upacara menekankan pentingnya perubahan perilaku sebagai fondasi utama pembangunan kesehatan.

Upacara berlangsung khidmat dan dihadiri jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), seluruh Kepala Puskesmas se-Kabupaten Ngawi, Aparatur Sipil Negara (ASN), serta tenaga kesehatan.

Dalam amanatnya, Ony menyampaikan apresiasi atas dedikasi para tenaga kesehatan yang menjadi garda terdepan dalam pelayanan publik. Ia menegaskan bahwa transformasi kesehatan tidak cukup melalui penyuluhan dan pelayanan semata, melainkan juga lewat keteladanan hidup sehat.

“Perubahan harus dimulai dari diri sendiri. Tenaga kesehatan perlu menjadi contoh nyata agar masyarakat ikut termotivasi hidup sehat,” ujar Bupati Ngawi.

Ony juga mengajak seluruh jajaran kesehatan dan masyarakat untuk memperkuat kolaborasi dalam upaya promotif dan preventif, sejalan dengan visi Indonesia Sehat 2025 yang menekankan peningkatan kesadaran, kemauan, dan kemampuan hidup sehat bagi setiap individu.

Upacara ditutup dengan doa bersama sebagai simbol komitmen pemerintah daerah dan sektor kesehatan Kabupaten Ngawi dalam mewujudkan generasi yang lebih sehat dan masa depan yang lebih baik.

Sebar dan Bagikan :

Shares

Sosialisasi Rencana Aksi Bela Negara, Bakesbangpol Ngawi Dorong Sinergi Antar-OPD

di %s Bakohumas/Berita/Kabar Kita/Kabar Ngawi/Pemerintahan/Sosial Politik 70 views

Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kabupaten Ngawi terus menguatkan semangat nasionalisme dan kesadaran bela negara. Salah satunya melalui kegiatan Sosialisasi Penyusunan Rencana Aksi Bela Negara Tahun 2025–2029 yang digelar di Command Center Setda Ngawi, Selasa (11/11/2025).

Dalam sambutannya, Wakil Bupati Ngawi Dwi Rianto Jatmiko, menegaskan bahwa bela negara merupakan tanggung jawab seluruh warga negara, bukan hanya aparat militer. “Bela negara bisa diwujudkan melalui hal-hal sederhana seperti menanamkan nilai kejujuran, kedisiplinan, dan semangat gotong royong di tengah masyarakat,” ujarnya. Ia juga menekankan pentingnya sinergi antar-OPD dalam menanamkan nilai-nilai kebangsaan dalam setiap program kerja.

Kepala Bakesbangpol Ngawi Wahyu Sri Kuncoro, menyampaikan bahwa kegiatan ini menjadi langkah awal penyusunan program bela negara yang terarah dan terpadu di lingkungan pemerintah daerah. “Sosialisasi ini menjadi sarana koordinasi antar-OPD agar pembinaan kesadaran bela negara dapat berjalan terencana dan berkelanjutan,” jelasnya.

Hadir sebagai narasumber, Dian Puspita Hayunas, STP., MA., dari Bakesbangpol Provinsi Jawa Timur, serta perwakilan dari Kodim 0805 Ngawi yang memberikan pandangan strategis terkait penerapan nilai bela negara di daerah.

Melalui kegiatan ini, Pemerintah Kabupaten Ngawi berharap penyusunan Rencana Aksi Bela Negara 2025–2029 dapat menjadi pedoman bersama untuk memperkuat karakter kebangsaan dan ketahanan daerah di era modern.

Sebar dan Bagikan :

Shares

4.835 Anggota Pramuka Garuda Kwarcab Ngawi Resmi Dilantik

di %s Bakohumas/Berita/Kabar Kita/Kabar Ngawi/Pemerintahan 82 views

Kwartir Cabang (Kwarcab) Gerakan Pramuka Ngawi melantik 4.835 anggota Pramuka Garuda dalam upacara di Alun-alun Ngawi, Selasa (11/11/2025).

Pelantikan terdiri dari 2.335 golongan Siaga, 1.958 Penggalang, 512 Penegak, dan 30 Pandega, termasuk peserta dari Universitas Darussalam Gontor Putri Ngawi yang rutin mencetak Pramuka Garuda setiap tahun.

Ketua Majelis Pembimbing Cabang (Mabi) Gerakan Pramuka Ngawi dalam sambutannya menyampaikan selamat kepada seluruh peserta. “Menjadi Pramuka Garuda adalah penghargaan sekaligus tantangan. Jadilah teladan di rumah, sekolah, dan lingkungan dengan memegang teguh Satya dan Darma Pramuka,” pesannya.

Ia juga mengapresiasi para pembina gugus depan yang berperan penting membimbing generasi muda. Selain itu, ia menekankan pentingnya kegiatan Pramuka sebagai wadah pembentukan karakter, disiplin, dan semangat bela negara.

“Dengan semangat Pramuka Garuda, mari wujudkan generasi emas Ngawi yang siap membangun Indonesia,” tutupnya.

Sebar dan Bagikan :

Shares

Gemapatas, Langkah Nyata Ngawi Percepat Sertifikasi Tanah 2026

di %s Bakohumas/Berita/Kabar Kita/Kabar Ngawi/Pemerintahan 91 views

Kepastian hukum atas kepemilikan tanah merupakan salah satu pilar penting dalam mendukung pembangunan yang berkeadilan. Sebagai bentuk komitmen terhadap tertib administrasi pertanahan, Pemerintah Kabupaten Ngawi bersama Kantor Pertanahan Kabupaten Ngawi mencanangkan Gerakan Masyarakat Pemasangan Tanda Batas (Gemapatas) sekaligus mempersiapkan pelaksanaan Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) tahun anggaran 2026.

Kegiatan yang digelar di Balai Pertemuan Sakinem Sastro Sentono, Desa Wonokerto, Kecamatan Kedunggalar, Senin (10/11/2025), dihadiri Bupati Ngawi Ony Anwar Harsono, Kepala Kantor Pertanahan Ngawi Eksam Sodak, Forkopimcam, serta perangkat desa.

Dalam sambutannya, Ony mengapresiasi sinergi ATR/BPN dengan pemerintah daerah hingga tingkat desa dalam mempercepat penyelesaian program pertanahan. Meski target nasional PTSL menurun dari 50 ribu menjadi 4 ribu bidang tanah, Pemkab Ngawi tetap berkomitmen mendukung percepatan sertifikasi melalui dukungan APBD untuk pengadaan patok batas tanah standar.

“APBD akan kita arahkan untuk membantu masyarakat agar setiap bidang tanah memiliki tanda batas sesuai ketentuan, sehingga proses sertifikasi berjalan lebih cepat dan akurat,” ujarnya.

Ony juga menekankan pentingnya sertifikasi digital yang diterapkan Kementerian ATR/BPN. Dengan peta bidang presisi berbasis koordinat digital, potensi sengketa maupun duplikasi sertifikat dapat dicegah.

Kepala Kantor Pertanahan Ngawi Eksam Sodak menambahkan, PTSL 2026 akan dilaksanakan di 18 desa pada enam kecamatan dengan kebutuhan sekitar 56 ribu patok batas tanah. Ia berharap dukungan Pemkab dalam penyediaan patok dan materai agar masyarakat tidak terbebani pada tahap pra-PTSL.

Kegiatan ditutup dengan penyerahan sertifikat wakaf, penandatanganan komitmen Gemapatas dan Gemapuldadis, serta pemasangan tanda batas secara simbolis. Melalui gerakan ini, Pemkab Ngawi bersama ATR/BPN berkomitmen mewujudkan pendaftaran tanah yang tertib, transparan, dan berkeadilan bagi seluruh masyarakat.

Sebar dan Bagikan :

Shares
1 2 3 359
Go to Top