Category archive

Kabar Ngawi - page 3

Kategori untuk berita mengenai Ngawi dan segala yang meliputinya

Bupati Ngawi Perkuat Komitmen Pelestarian Ekosistem Lawu, Libatkan Relawan Perumda Tirto Kertonegoro

di %s Bakohumas/Berita/Kabar Kita/Kabar Ngawi/Pemerintahan 62 views

Upaya pelestarian lingkungan di wilayah lereng Gunung Lawu kian diperkuat. Pemerintah Kabupaten Ngawi menunjuk tim relawan dari Perumda Air Minum Tirto Kertonegoro sebagai ujung tombak dalam menjaga dan merawat ekosistem Lawu agar tetap lestari.

Pembentukan relawan ini menjadi wujud nyata komitmen daerah untuk mewariskan lingkungan yang baik kepada generasi penerus. Dalam arahan yang berlangsung di Kurnia Hall, Bupati Ngawi Ony Anwar Harsono menekankan bahwa kepedulian terhadap alam adalah bagian dari peradaban yang berkelanjutan.

Transformasi internal Perumda Tirto Kertonegoro juga mendapat apresiasi, terutama dalam penerapan nilai profesionalisme pelayanan publik. Penggunaan tanda pengenal atau name tag menjadi simbol komitmen melayani masyarakat secara terbuka dan bertanggung jawab.

“Keplek ini penting. Itu bentuk profesionalisme dalam melayani masyarakat. Kalau tidak berani pakai keplek, berarti tidak punya komitmen melayani,” ujar Ony pada Rabu (5/11/2025).

Fokus utama program relawan Lawu adalah menjaga keberlanjutan sumber mata air dan memperluas area penghijauan. Pemerintah daerah telah menyiapkan lahan seluas 3.000–3.500 meter persegi sebagai rumah bibit dan tempat persemaian tanaman keras seperti aren dan beringin yang dikenal memiliki daya serap air tinggi.

Kegiatan penanaman direncanakan berlangsung setiap musim penghujan, dengan sasaran utama wilayah Sine, Kerabi, dan Jombor, termasuk area di sekitar sumber mata air milik PDAM dalam radius tiga kilometer. Langkah ini diharapkan mampu menjaga suplai air serta mencegah degradasi lahan di kawasan lereng Lawu.

Dalam pelaksanaannya, program ini akan dimonitor oleh Dinas Lingkungan Hidup, Bagian Ekonomi, serta jajaran asisten daerah. Pemantauan dilakukan secara berkala untuk memastikan kegiatan berjalan efektif dan berkesinambungan.

Kesadaran masyarakat menjadi kunci keberhasilan pelestarian. Karena itu, pemerintah daerah mendorong agar gerakan relawan ini juga menjadi wadah edukasi dan inspirasi bagi warga sekitar untuk ikut menjaga keseimbangan alam di Ngawi.

Sebar dan Bagikan :

Shares

Tingkatkan Kapasitas Petugas IB, Ngawi Fokuskan Inovasi dan Kualitas Produksi Ternak

di %s Bakohumas/Berita/Kabar Kita/Kabar Ngawi/Pemerintahan 376 views

Dalam upaya memperkuat ketahanan pangan dan meningkatkan kualitas produksi ternak, Pemerintah Kabupaten Ngawi terus mendorong inovasi dan kolaborasi di sektor peternakan. Melalui Workshop Petugas Optimalisasi Reproduksi, para petugas inseminasi buatan (IB) dibekali peningkatan kapasitas teknis dan manajerial agar mampu mewujudkan populasi ternak yang sehat, unggul, dan produktif di tingkat lapangan.

Pemerintah Kabupaten Ngawi melalui Dinas Peternakan dan Perikanan menggelar kegiatan tersebut dengan mengusung tema “Petugas IB Garda Terdepan: Sukseskan Kelahiran, Tingkatkan Populasi” di ruang pertemuan Hall Nata Azana Hotel Ngawi, Senin (3/11/2025). Kegiatan ini diikuti oleh 60 petugas IB dari berbagai wilayah di Kabupaten Ngawi.

Wakil Bupati Ngawi Dwi Rianto Jatmiko dalam sambutannya menegaskan pentingnya peran petugas IB dalam mendukung ketahanan pangan daerah melalui peningkatan populasi ternak.

“Kabupaten Ngawi memiliki potensi besar di bidang pertanian, termasuk peternakan dan perikanan. Kita perlu memperkuat kemandirian sektor ini agar kebutuhan daging dan ikan dapat terpenuhi dari potensi lokal,” ujarnya.

Ia juga menekankan urgensi pembaruan data populasi ternak sebagai dasar kebijakan pembangunan, serta mendorong para petugas IB untuk terus berinovasi dan memperkuat kolaborasi di lapangan guna meningkatkan populasi ternak berkualitas di Kabupaten Ngawi.

Sementara itu, Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Ngawi Eko Yudo Nurcahyo menjelaskan bahwa kegiatan ini menjadi langkah strategis dalam peningkatan kapasitas sumber daya manusia di bidang reproduksi ternak.

“Kegiatan optimalisasi reproduksi ini mencakup manajemen dan penerapan teknologi reproduksi untuk meningkatkan angka kelahiran serta kesehatan reproduksi ternak. Petugas IB adalah garda terdepan dalam keberhasilan peningkatan populasi ternak di Ngawi,” jelasnya.

Eko menambahkan, ketepatan pelaporan data menjadi kunci dalam penyusunan kebijakan yang berbasis kondisi riil di lapangan.

“Data merupakan sumber dari segala sumber hukum. Karena itu, pelaporan yang akurat sangat penting untuk mendukung kebijakan yang tepat sasaran,” tambahnya.

Workshop ini menghadirkan narasumber dari Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Gadjah Mada (UGM) Prof. drh. Agung Budiyanto, M.P, serta dihadiri oleh perwakilan Dinas Peternakan Provinsi Jawa Timur melalui Kepala Bidang Perbibitan, Pakan, dan Produksi Peternakan, Ahmad Riza Muzzamil.

Selain memperkuat kapasitas teknis, kegiatan ini juga menjadi ajang apresiasi bagi petugas IB yang aktif dan konsisten dalam pelaporan serta pelaksanaan program reproduksi ternak. Pemerintah Kabupaten Ngawi berkomitmen untuk terus mendukung peningkatan kapasitas SDM di sektor peternakan guna memperkuat ketahanan pangan dan meningkatkan kesejahteraan peternak di daerah.

Sebar dan Bagikan :

Shares

Operasi Pasar Murah di Kecamatan Kendal, Upaya Pemkab Ngawi Perkuat Ekonomi Warga

di %s Bakohumas/Berita/Kabar Kita/Kabar Ngawi/Pemerintahan/TPID 368 views

Pemerintah Kabupaten Ngawi melalui Dinas Perdagangan, Perindustrian, dan Tenaga Kerja (DPPTK) kembali melaksanakan Operasi Pasar Murah Pengendalian Inflasi di Lapangan Desa Dadapan, Kecamatan Kendal, Senin (3/11/2025). Kegiatan ini menjadi agenda rutin Pemkab Ngawi untuk memastikan masyarakat dapat memperoleh bahan kebutuhan pokok dengan harga terjangkau.

Kegiatan tersebut dibuka oleh Wakil Bupati Ngawi Dwi Rianto Jatmiko (Antok) dan dihadiri oleh Kepala DPPTK Ngawi Kusumawati Nilam, unsur Forkopimcam Kendal, perwakilan Dinas Pertanian, serta perangkat Desa Dadapan. Operasi Pasar Murah ini diikuti oleh berbagai pelaku usaha, termasuk BUMD, BUMN, dan UMKM setempat yang turut menyediakan aneka kebutuhan pokok bagi warga.

Menurut Antok, kegiatan ini merupakan langkah nyata Pemerintah Daerah dalam mengendalikan inflasi sekaligus menjaga ketahanan pangan di Kabupaten Ngawi.

Pemkab Ngawi juga berkomitmen memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat melalui sinergi lintas sektor, sekaligus mendorong pemberdayaan ekonomi lokal. Langkah ini diharapkan mampu menjaga kestabilan harga, meningkatkan daya beli masyarakat, dan menguatkan ketahanan pangan di daerah.

Sebar dan Bagikan :

Shares

Subuh Bergerak di Karangjati, Pemkab Ngawi Evaluasi Pertanian Ramah Lingkungan

di %s Agama/Berita/Kabar Kita/Kabar Ngawi/Pemerintahan 475 views

Program Subuh Bergerak kembali dilaksanakan Pemerintah Kabupaten Ngawi sebagai agenda rutin untuk memantau kondisi infrastruktur, kegiatan perekonomian, serta dinamika sosial masyarakat di tingkat desa. Kegiatan kali ini berlangsung di Masjid Miftahul Dzihni, Desa Jatipuro, Kecamatan Karangjati, Jumat (31/10/2025).

Bupati Ngawi Ony Anwar Harsono hadir bersama jajaran perangkat daerah, diawali dengan salat subuh berjamaah, dilanjutkan silaturahmi, penyerahan bantuan sosial, serta dialog bersama warga. Dalam kegiatan tersebut, Bupati menegaskan pentingnya membangun peradaban melalui pembentukan karakter, akhlak, dan budaya yang baik.

“Ketika kita berniat memastikan anak keturunan kita memiliki kehidupan yang lebih baik, itu bagian dari membangun peradaban. Peradaban yang baik harus dilandasi akhlak, budaya, dan kebiasaan baik,” kata Ony.

Selain memperkuat nilai spiritual, kegiatan Subuh Bergerak juga dimanfaatkan untuk meninjau kondisi fasilitas umum dan mendengarkan langsung aspirasi masyarakat. Bupati Ony turut menyampaikan komitmen Pemkab Ngawi untuk membantu renovasi Masjid Miftahul Dzihni serta mendorong peran aktif masyarakat dalam menjaga kebersamaan dan gotong royong.

Usai kegiatan di masjid, Bupati Ngawi bersama jajaran Pemkab melakukan evaluasi Program Pertanian Ramah Lingkungan Berkelanjutan (PRLB) di wilayah Kecamatan Karangjati. Program ini menjadi bagian penting dalam menjaga kesuburan tanah, meningkatkan produktivitas pertanian, dan memperkuat ketahanan pangan daerah.

“PRLB bukan sekadar seremoni, tapi ikhtiar bersama menjaga tanah agar tetap subur dan memberikan manfaat jangka panjang,” tegasnya.

Bupati juga mengingatkan agar Dana Desa, khususnya alokasi 25 persen untuk ketahanan pangan, dimanfaatkan secara efektif dalam pelatihan dan penerapan pertanian ramah lingkungan di tingkat petani.

Melalui Subuh Bergerak, Pemerintah Kabupaten Ngawi terus memperkuat sinergi pembangunan spiritual, sosial, dan ekonomi untuk mewujudkan masyarakat desa yang berdaya, berbudaya, dan berkeadaban.

Sebar dan Bagikan :

Shares
Go to Top