Category archive

Kabar Kita - page 266

Kategori untuk berita yang bersumber dari kegiatan rutin atau umum di pemerintah daerah

Upacara Peringatan Hari Pramuka ke – 59, di Gelar Secara Virtual

di %s Berita/Kabar Kita/Kabar Ngawi 1,081 views

Dalam situasi pandemi Covid-19, Hari Pramuka Ke – 59 Tahun 2020 ini, diperingati Pemerintah secara virtual, dan dilakukan tidak tepat di tanggal 14 Agustus seperti biasanya, tetapi hari Rabu (12/08/20) bertempat di Pendopo Wedya Graha.

Peran Gerakan Pramuka Ikut Membantu dalam Penanggulangan Bencana Covid-19 dan Bela Negara menjadi tema besar dalam peringatan Hari Pramuka tahun ini.

Peringatan kali ini, diikuti serentak oleh 34 kelompok peserta Kwartir Daerah se Indonesia termasuk Kwartir Cabang (Kwarcab) gerakan Pramuka Kabupaten Ngawi.

Upacara peringatan ini dipimpin Presiden RI, Joko Widodo dari Istana Negara, Jakarta, sedangkan Ketua Kwartir Nasional (Kwarnas) Pramuka, Budi Waseso di Gedung Pandan Sari Taman Rekreasi Wiladatika, Cibubur, Jakarta Timur.

Dikesempatan ini, Budi Waseso mengungkapkan bahwa alasan upacara peringatan Hari Pramuka kali ini dilakukan secara virtual karena untuk mencegah penularan Covid-19, sekaligus implementasi protokol kesehatan, “Peringatan Hari Pramuka ke – 59 ini, dilakukan dengan menyesuaikan kondisi pandemi yaitu secara daring (dalam jaringan,red),” katanya.

Sementara Presiden RI, dalam sambutannya menegaskan bahwa Pramuka Indonesia sejak bernama Pandu selalu mencetak generasi tangguh menghadapi setiap tantangan, disiplin dalam bertindak, tidak gentar terhadap rintangan, selalu peduli serta siap berkorban untuk sesama. “

“Dan di era pandemi Covid-19 yang berat sekarang ini, jiwa dan karakter seperti itulah yang kita butuhkan. Kita disiplin mengikuti protokol kesehatan, disiplin memakai masker, disiplin jaga jarak dan mengajak semua lapisan masyarakat untuk bersama-sama disiplin melaksanakannya,” tandasnya.

Joko Widodo meminta Pramuka untuk membuat dua gerakan nasional, yakni gerakan kedisiplinan nasional yang mengajak semua masyarakat untuk disiplin mengikuti protokol kesehatan dan gerakan kepedulian nasional yang mengajak masyarakat untuk saling membantu, saling peduli dan saling berbagi, “Dua gerakan ini bukan hanya untuk membantu penanganan masalah nasional akibat pandemi, tetapi juga akan semakin mengasah jiwa dan karakter kepemimpinan dalam memperdalam jiwa Pramuka sejati sebagaimana tertuang dalam Dwidarma, Trisatya dan Dasadarma Pramuka,” tuturnya.

Usai upacara peringatan, Wakil Bupati Ngawi sekaligus Ketua Kwarcab gerakan Pramuka Kabupaten Ngawi, Ony Anwar menyampaikan Pramuka menjadi bagian bersama Pemerintah Daerah dalam pencegahan Covid-19 di Kabupaten Ngawi, ” Karena ikut andil didalam Tim Satuan Tugas Covid-19 Kabupaten Ngawi, seperti ikut serta melakukan penyekatan diperbatasan, penyemprotan desinfektan, sosialisasi serta pembagian masker,” terangnya.

Ony Anwar berpesan untuk seluruh anggota Pramuka di Kabupaten Ngawi untuk selalu menanamkan pendidikan karakter terutama dalam upaya pencegahan Covid-19 di Ngawi, “Ditengah pandemi ini adik – adik Pramuka Kabupaten Ngawi, jangan berhenti berkreasi serta bersama pemerintah mencegah Covid-19,” ujarnya.

Turut hadir dalam upacara virtual peringatan hari Pramuka ini, Bupati Ngawi, Budi Sulistyono bersama unsur Majelis Pembimbing Cabang (Mabicab) dan Andalan Kwarcab Kabupaten Ngawi. (Kominfo)

Sebar dan Bagikan :

Shares

Audiensi Bupati Ngawi Bersama Aliansi BEM se Kabupaten Ngawi

di %s Berita/Kabar Kita/Kabar Ngawi/Pemerintahan 1,348 views

Bupati Ngawi, Budi Sulistyono, bersama Wakil Bupati Ngawi, Ony Anwar, Sekretaris Daerah Ngawi, Mokh Sodiq Triwidiyanto beserta Kepala Organinasi Perangkat Daerah (OPD) gelar Audiensi bersama Aliansi Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) se Kabupaten Ngawi, di Command Center Sekretariat Daerah Ngawi, Rabu (12/08/20).

Tujuan audiensi ini adalah membahas kebijakan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ngawi selama pandemi Covid – 19.

Bupati Ngawi, mengawali kegiatan ini dengan memaparkan sejumlah kebijakan serta langkah yang dilakukan Pemkab Ngawi di masa awal pandemi Covid-19, tepatnya bulan Maret 2020 saat Pemerintah pusat mengumumkan adanya pasien pertama yang terkonfirmasi positif Covid-19, “Di awal Maret kami telah melakukan penyemprotan desinfektan di seluruh wilayah Kabupaten Ngawi, selanjutnya himbauan wajib memakai masker bagi semua masyarakat. Dan di bulan April dilakukan penyekatan untuk meminimalisir mobilitas keluar masuk wilayah, sekaligus untuk memudahkan pemantauan terkait kebijakan wajib masker,” terang Bupati.

Disampaikan Budi Sulistyono, bahwa ditengah pandemi Covid-19, pastinya disetiap daerah akan mengalami krisis kesehatan yang berdampak pada ekonomi. “Terlebih pada saat di umumkan pembatasan sosial berskala besar, yang membatasi mobilitas serta kegiatan ekonomi masyarakat, termasuk yang terjadi di Kabupaten Ngawi,” lanjutnya.

Menurutnya, krisis ekonomi yang terjadi di Kabupaten Ngawi akibat banyaknya perkerja luar kota yang dirumahkan, “Untuk itu, dalam rangka menyeimbangkan ekonomi masyarakat, Pemkab Ngawi melakukan jaring pengaman sosial sesuai himbauan Pemerintah pusat,” katanya.

Dijelaskan Bupati Ngawi, jaring pengaman sosial tersebut diantaranya BLT (Bantuan Langsung Tunai), BPNT (Bantuan Pangan Non Tunai), “Yang kemudian di salurkan untuk masyarakat yang benar – benar terdampak Covid-19, dan diambil dari dana rasionalisasi serta juga bantuan langsung dari Pemerintah pusat,” tuturnya.

Terkait kebijakan refocusing dan rasionalisasi anggaran, menurut Budi Sulistyono tidak hanya diperuntukkan untuk jaring pengaman sosial namun jangka panjang juga digunakan untuk recovery ekonomi masyarakat. “Di salurkan dalam bantuan, untuk Usaha Menengah Kecil Mikro (UMKM) dan lainnya,”ujarnya.

Sementara pada saat diskusi, Presiden mahasiswa dari STIKIP Modern Ngawi, Ali Sujito meminta Pemkab Ngawi untuk transparan terkait informasi penggunaan anggaran selama penanganan Covid-19. Hal ini ditanggapi oleh Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika, Prasetyo Harri Adi bahwa informasi terkait anggaran yang digunakan untuk penanganan Covid-19 di Kabupaten Ngawi dapat diakses melalui PPID (Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi).

Sementara itu Wakil Bupati Ngawi, Ony Anwar dikesempatan ini memberikan apresiasi atas inisiasi audiensi dengan mahasiswa, “Tentunya audiensi seperti ini sangat penting, untuk mengkritisi kinerja kami sebegai pelayan masyarakat,” ucapnya.

Dan, Ony Anwar berharap dengan saran dan masukan dari mahasiswa bisa menjadikan Kabupaten Ngawi menjadi lebih baik lagi.

Kegiatan ini dilakukan virtual secara live melalui Instagram, dengan begitu seluruh mahasiswa serta masyarakat bisa melihat serta mendengarkan. (Kominfo)

Sebar dan Bagikan :

Shares

Bupati Ngawi, Laksanakan Sholat Idul Adha Dengan Terapkan Protokol Kesehatan Ketat

di %s Berita/Kabar Kita/Kabar Ngawi/Pemerintahan 3,256 views

Ditengah Pandemi Covid-19, Bupati Ngawi Budi Sulistyono, bersama Ketua DPRD, Ngawi Dwi Rianto Jatmiko, Sektretaris Daerah Ngawi, Mokh Sodiq Triwidiyanto serta pejabat lingkup Pemerintah Kabupaten Ngawi melaksanakan sholat Idul Adha di halaman belakang Pendopo Wedya Graha, Jumat (31/07/20)

Pelaksanaan sholat Idul Adha, kali ini menerapkan protokol kesehatan yang ketat untuk masuk ke area sholat, jamaah diwajibkan memakai masker, cuci tangan pakai sabun, pengecekan suhu badan serta di wajibkan membawa sajadah sendiri. Pun, jumlah jamaah juga dibatasi untuk menerapkan Physical Distancing.

Usai melaksanakan sholat, Bupati Ngawi mengatakan pelaksanaan sholat Idul Adha tahun ini berbeda dari tahun sebelumnya, “Bahwa pemerintah daerah telah membuat aturan, agar kita tetap bisa melaksanakan sholat Idul Adha dengan khidmat, dengan menerapkan protokol kesehatan. Salah satunya lokasi sholat, diperbolehlan di masjid, dan halaman. Namun, tidak untuk di lapangan hal ini untuk menghindari munculnya banyak massa,” jelas Bupati.

Seperti yang disampaikan Budi Sulistyono, Idul Adha tahun 1441 Hijriyah ini dimaknai sebagai tonggak bersama untuk mendorong solidaritas, kebersamaan, ditengah pandemi saat ini. (Kominfo)

Sebar dan Bagikan :

Shares

Sosialisasi Pelayanan Adminduk Tahun 2020

di %s Berita/Kabar Kita/Kabar Ngawi/Pemerintahan 2,236 views

Kembali Wakil Bupati Ngawi, Ony Anwar buka Sosialisasi Administrasi Kependudukan Tahun 2020 Gelombang 2, yang digelar Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Ngawi, di Kurnia Convention Hall, Kamis (30/07/20).

Seperti yang disampaikan Wabup Ngawi, bahwa saat ini Pemerintah pusat mulai mengefisienkan serta mengefektifkan pelayanan administrasi kependudukan, untuk memudahkan masyarakat, “Untuk itu perlu adanya keselarasan mulai dari Pemerintah desa, hingga pusat, makanya diadakannya sosialisasi ini,” terangnya.

Ony Anwar berharap dalam sosialisasi ini, ada dialog atau tanya jawab antara Lurah dan Kepala Desa (Kades) dengan narasumber, “Jadi dengan begitu Lurah dan Kades benar – benar mengerti materi yang disampaikan, sehingga bisa disampaikan kepada masyarakat dengan jelas,” ujarnya.

Dikesempatan ini, Wabup juga meminta Lurah dan Kades untuk aktif dalam mensosialisasikan program Pemerintah pusat maupun daerah, termasuk penerapan adaptasi kehidupan baru (AKB) dengan penerapan protokol kesehatan, “Seperti warga yang akan menggelar hajatan harus memperhatikan protokol kesehatan,” tandasnya.

Dikatakan Kadisdukcapil, Sugeng bahwa semua kepengurusan dokumen administrasi kependudukan seperti Kartu Keluarga (KK), Kartu Tanda Penduduk (KTP) Elektronik, Akta Kelahiran, Surat Keterangan Kematian, Akta Pengakuan Anak, tidak dipungut biaya, “Tentunya, pemerintah akan memberikan aturan yang memudahkan masyarakat,” katannya.

Selain itu, Sugeng juga menyampaikan bahwa telah menerima bantuan mesin Anjungan Dukcapil Mandiri (ADM) yang diserahkan langsung Gubenur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawangsa, Jumat Gedung Negara Grahadi Surabaya, (24/07/20) lalu, dengan begitu Disdukcapil bisa semakin mempercepat pelayanan administrasi kependudukan, “Sudah di instal dan secepatnya akan di launching penggunaannya,” imbuhnya.

Disela kegiatan ini, Wabup secara simbolis juga memasangkan masker dan face shield kepada peserta sebagai contoh penerapan protokol kesehatan ketika di sebuah acara.
Gelombang kedua sosialisasi ini diikuti sebanyak 100 peserta Lurah dan Kades dari 213 peserta dimana 113 sudah mengikuti sosialisasi tahap peretama yang di laksanakan tanggal 27 Juli lalu.(Kominfo)

Sebar dan Bagikan :

Shares
Go to Top