Category archive

Bakohumas - page 141

Badan Koordinasi Kehumasan di wilayah Kabupaten Ngawi

Kampanye GERMAS, Tanamkan Pola Hidup Bersih Sehat Sebagai Kewajiban

di %s Bakohumas/Berita/Kabar Kita/Kabar Ngawi/Pemerintahan 1,796 views

Dinas Kesehatan Kabupaten Ngawi gelar kampanye Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) di Pendopo Wedya Graha, Rabu (27/07/22).

Hadir dalam acara ini Bupati Ngawi Ony Anwar Harsono beserta istri, Forkopimda Ngawi, pimpinan OPD, Camat, programmer promosi kesehatan, dan kader kesehatan.

Ony Anwar dalam sambutannya mengatakan kegiatan ini sebagai upaya Pemkab Ngawi memberikan sosialisasi ke masyarakat terkait hidup bersih dan sehat.

Kegiatan ini lebih lanjut dikatakan Bupati Ngawi bukan sekedar sosialisasi saja tapi tantangan merubah pola berpikir masyarakat ke pola hidup sehat dan bersih sebagai gaya hidup. “Bukan hanya sekedar memberikan sosialisasi tapi tantangan dari program ini yakni bagaimana bisa mengubah mindset masyarakat terkait hidup bersih dan sehat sebagai lifestyle,” tandasnya.

Dikesempatan ini Ony Anwar berharap kerjasama seluruh stakeholder dalam mengkampanyekan Germas kepada masyarakat berupa penerapan pola hidup sehat sebagai kewajiban, “Dimana dalam kampanye nanti kita tanamakan pola-pola hidup bersih dan menjadi salah satu kewajiban masyarakat dalam menjaga pola hidupnya,” tuturnya.

Sementara itu Kadinkes Ngawi, Yudono menerangkan kegiatan ini dilakukan mendasar Inpres
Nomor 1 Tahun 2017 dan sebagai upaya mempercepat dan menyinergikan tindakan dari promotif dan preventif hidup sehat guna meningkatkan produktivitas penduduk dan menurunkan beban pembiayaan pelayanan kesehatan akibat penyakit.

Selain itu Yudono juga menyampaikan tanggung jawab serta kegiatan masing-masing7 stakeholder dalam mensukseskan kampanye Germas ini.

Disela kegiatan ini juga ada pertunjukan drama bertema Germas dilanjutkan penyerahan piagam penghargaan lomba senam antar Puskesmas.

Sebar dan Bagikan :

Shares

Dandim 0805 Dikukuhkan Sebagai Duta Bapak Asuh oleh Bupati Ngawi

di %s Bakohumas/Berita/Kabar Kita/Kabar Ngawi/Pemerintahan 2,560 views

Bupati Ngawi Ony Anwar Harsono kukuhkan Dandim 0805/Ngawi Letkol Inf Adi Wirawan,S.Hub.Int., di kukuhkan menjadi Bapak Asuh Stunting di wilayah Kabupaten Ngawi bertempat di Pendopo Wedya Graha Kabupaten Ngawi,Selasa (26/07/22).

Hal ini dilakukan untuk menindaklanjuti perintah dari langsung KSAD Jenderal TNI Dr. Dudung Abdurachman, SE., MM yang sebelumnya juga dikukuhkan sebagai Duta Bapak Asuh Anak Stunting, secara otomatis Komandan Satuan Kewilayahan mulai dari Danrem, Kodim, Koramil hingga Babinsa jadi Bapak Asuh Anak Stunting di wilayahnya masing-masing.

Sementara Bupati Ngawi berharap Dandim bersama jajarannya dapat menjadi garda terdepan dalam mencegah dan menangani permasalahan stunting di wilayah Ngawi. Pasalnya, untuk menurunkan tingginya angka stunting di Ngawi menjadi tanggung jawab bersama, tidak hanya Pemkab saja. “Untuk menanggulangi angka stunting diperlukan semua stakeholder yang ada. Jadi, tanggung jawab bersama bukan hanya Pemkab, tetapi peran serta semua lini,” jelas Bupati.

Sementara itu Dandim 0805/Ngawi Letkol Inf Adi Wirawan,S.Hub.Int., menyampaikan program Napak Asuh Stunting bagi seluruh jajaran Kodim 0805 Ngawi ini merupakan tindak lanjut dari perintah KSAD, dimulai dari tingkat Korem, Kodim, hingga Koramil. “Bahkan para Babinsa pun diwajibkan menjadi Bapak Asuh Anak Stunting di wilayahnya tugas masing – masing,” katanya.

Menjadi Bapak Asuh Stunting menurut Adi Wirawan sebuah tantangan tersendiri bagi jajarannya karena menurunkan angka Stunting di Kabupaten Ngawi. “Sehingga harus dihadapi secara bersama-sama oleh Pemerintah dan instansi terkait. Dan, saya sudah perintahkan tiap Danramil dan Babinsa jadi Bapak Asuh Anak Stunting di wilayahnya,” tuturnya.

Dikatakan Dandim, masalah Stunting selain disebabkan faktor kekurangan gizi juga pengetahuan keluarga yang masih kurang terhadap Stunting dan pencegahannya. “Oleh karenanya, perlu adanya edukasi kepada masyarakat,” pungkasnya.

Usai dikukuhkan sebagai duta Bapak Asuh Stunting, Dandim Ngawi memberikan bantuan tambahan gizi pada beberapa anak stunting secara simbolis bersama jajaran Forkopimda Kabupaten Ngawi.

Sebar dan Bagikan :

Shares

Bersepeda, Bupati Ngawi Sambang Desa di Campurasri, Karangjati

di %s Bakohumas/Berita/Kabar Kita/Kabar Ngawi/Pemerintahan 2,165 views

Bupati Ngawi, Ony Anwar Harsono didampingi Wakil Bupati Ngawi, Dwi Rianto Jatmiko, Sekretaris Daerah Ngawi, Mokh Sodiq Triwidiyanto bersama pejabat lingkup Pemkab Ngawi laksanakan Sambang Desa di Desa Campurasri, Kecamatan Karangjati, Jum’at (4/06/21).

Berbeda dari sebelumnya, kali ini Bupati Ngawi beserta rombongan bersepeda dari Pendopo Wedya Graha menuju desa Campurasri.

Menurut Ony Anwar Harsono, dengan bersepeda bisa melihat secara langsung kondisi jalan yang dilalui hingga ke tujuan,  “Dengan bersepeda akan tahu dimanakah ruas jalan yang perlu diintervensi. Insyaallah, nanti secara bertahap akan dilakukan perbaikan terutama untuk kegiatan jalan produksi pertanian, terutama jalan antar desa Campurasri sampai desa Sembung, yang panjangnya kurang lebih 3 kilometer,” tuturnya.

Menurut Bupati Ngawi, tahun ini jalan tersebut akan di Rigid, “Untuk percepatan akses jalan antar desa,” tambahnya.

Selain itu, dijelaskan Ony Anwar Harsono bahwa sambang desa selain untuk meninjau langsung wilayah desa juga untuk menyampaikan sekaligus memastikan program Pemerintah Daerah bisa dirasakan langsung oleh masyarakat. “Melihat kondisi real masyarakatnya, seperti program – program Pemerintah Daerah apakah sudah menyentuh masyarakat  secara baik atau belum,” ujarnya.

Sambang Desa kali ini, juga dijadikan sarana Bupati Ngawi untuk sosialisasi tentang program pertanian ramah lingkungan berkelanjutan dengan peningkatan produktivitas pertanian yang menggunakan pupuk organik dan bahaya jebakan tikus beraliran listrik.

Untuk memastikan program ini berjalan dengan baik, Bupati Ngawi meminta kepada Kepala Desa untuk membuat Peraturan Desa (Perdes),  “Terkait pertanian ramah lingkungan pointnya pengunaan pupuk kimia yang bijak, tidak boleh menembak burung terutama burung hantu,  tidak boleh berburu ular pemangsa tikus,” tandasnya.

Tidak hanya itu, dikesempatan ini bersamaan dengan moment, bulan Bakti Bung Karno, Bupati Ngawi ingin kesempatan kali ini dijadikan momentum untuk menghidupkan kembali nilai-nilai Pancasila, yang tidak hanya sebatas menghafal tetapi memahami dan mengimplementasikan pengamalan Pancasila, “Yaitu gotong royong dan semua memiliki tanggungjawab berpartisipasi untuk guyub rukun,” lanjutnya.

Disela kegiatan ini, juga secara simbolis penyerahan KK, KTP, Akte Kelahiran, KIA dan perizinan oleh Bupati Ngawi dilanjutkan pemberian sembako dan kerja bakti bersama masyarakat setempat. (Kominfo)

Sebar dan Bagikan :

Shares

Bupati Ngawi Undang Puluhan Awak Media, Sampaikan Sejumlah Isu Strategis Pemkab Ngawi.

di %s Bakohumas/Berita/Kabar Kita/Kabar Ngawi/Pemerintahan 1,372 views

Bupati Ngawi, Ony Anwar Harsono undang puluhan awak media untuk mengikuti audiensi bersama terkait peningkatan kualitas pemberitaan bertempat di Ruang Data Pendopo Wedya Graha, Jumat (28/05/21).

Dalam sambutannya, Bupati Ngawi mengatakan bahwa informasi yang bersifat strategis dan teknis Pemerintahan akan dilaksanakan dengan konsep press release, “Kita akan mulai secara standartnya bahwa pemberitaan melalui press release seperti ini. Jadi bisa terarah, terukur, dengan melibatkan teman – teman media yang meliput,” tandasnya.

Dengan press release seperti ini, menurut Ony Anwar Harsono berita yang disampaikan bisa lebih aktual dan ketika memerlukan klarifikasi sudah ada rekamannya,” lanjutanya. Selain itu, Bupati Ngawi juga menegaskan bahwa pemberitaan tersebut meskipun ditulis dengan beragam style bisa sesuai dengan narasi dari sumber berita yang sama.

Sehingga nantinya pemberitaan tersebut sesuai dengan narasi dan sumber yang sama meskipun ditulis dengan beragam style, “Seketika itu pula, bisa diklarifikasi, jadi jika nanti ada ketidaksesuaian dalam pemberitaan kita bisa melihat kembali isi dari press release yang disepakati bersama,” terangnya.

Ony Anwar Harsono ingin kegiatan ini menjadi agenda mingguan, sebagai sarana menyampaikan berita terkait kegiatan yang dilakukan Pemerintah sebagai komitmen terhadap transparansi dan keterbukaan informasi penyelenggaraan pemerintahan, “Sehingga bisa update untuk diketahui teman – teman media cetak maupun elektronik. Tentunya, ini menjadi tanggungjawab kami selaku pemangku kebijakan Kepala Daerah kepada masyarakat untuk memberikan informasi tentang semua yang telah kami kerjakan, maupun yang akan dilakukan,” ungkapnya.

Diterangkan Ony Anwar Harsono bahwa hal ini akan menjadi pertanggungjawaban kepada masyarakat sebagai komitmen penyelenggaraan pemerintahan, “Yang akuntabilitasnya sudah quite, transparansi dan keterbukaan publik, sehingga masyarakat memiliki kepercayaan kepada pemerintah,” ujarnya.

Dikesempatan ini, Ony Anwar Harsono juga menyampaikan beberapa isu strategis di pemerintahan Kabupaten Ngawi diantaranya, penghargaan Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) atas laporan keuangan tahun 2020 dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI, untuk kedelapan kalinya, “Ini merupakan bentuk komitmen Pemerintah Kabupaten Ngawi untuk memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat pada kinerja administrasi keuangan. Meskipun masih ada beberapa evaluasi diantaranya ketertiban dalam melaporkan aset Pemerintah Daerah yang masih perlu dibenahi.

Selanjutnya Bantuan Sosial untuk bantuan jaring pengaman sosial yang pelaksanaannya diawasi oleh Kementerian terkait telah dilakukan dengan tanggung jawab dan integritas yang juga dilakukan seluruh Provinsi, kita sudah wajar tanpa pengecualian terhadap catatan – catatannya,” bebernya.

Kemudian Musrenbang RPJMD, pertama kalinya tidak hanya mendapat masukan dari akademisi tetapi juga melalui beberapa tahapan komunikasi publik, ” diharapkan keluaran nantinya, naskah teknokratif lebih komperhensif dan menyeluruh,” ujarnya.

Kali ini, Ony Anwar Harsono juga menyampaikan startegi percepatan pelaksanaan PSN (Program Strategis Nasional) yang tertuang dalam Peraturan Presiden Nomor 80 Tahun 2019 tentang Kawasan Industri yang dilakukan di Kabupaten Ngawi, bahwa Pemkab telah melakukan komunikasi dengan sejumlah pihak diantaranya Kementerian Maritim dan Investasi, Deputi Investasi dan Pertambangan, Bappeprov, Dinas Kehutanan Provinsi Jatim, Kementerian KLHK, Kementerian Perindustrian dan Perdagangan, ” Yang nantinya akan bersama-sama mewujudkan kegiatan kawasan industri di Kabupaten Ngawi, terkait alih fungsi lahan Perhutani, dari keperuntukan sebagai produksi tetap akan dirubah menjadi kawasan industri. Sehingga perlu ada permohonan dari Pemkab untuk memfasilitasi kegiatan tersebut sehingga akan ada percepatan – percepatan. Diharapkan, action di tahun 2022, sudah ada penetapan kawasan tersebut selanjutnya Kementerian terkait melaksanakan tugas dalam mewujudkan kawasan industri di Kabupaten Ngawi,” katanya.


Usai paparan isu strategis, Bupati Ngawi membuka sesion tanya jawab kepada awak media, salah satunya dari Times Indonesia, Ardian Febri yang menanyakan mengenai rencana pembangunan infrastruktur ditengah refocusing anggaran akibat pendemi Covid-19, kemudian Bupati Ngawi menjawab bahwa dibutuhkan komitmen serta strategi Kepala Daerah untuk mewujudkan skala prioritas pembangunan, yang langsung bisa terlihat masyarakat.”Memang ini menjadi PR (pekerjaan rumah,red) yang berat, apalagi defisit anggaran seperti ini harusnya kita tetap bisa melakukan kerja banyak hal seperti infrastruktur, peningkatan ekonomi kemasyarakatan. Namun, kita optimis dengan pendekatan secara emosional dengan masyarakat. Dan, bahwa bagian terpenting roda ekonomi masyarakat itu bisa jalan itu sedikit banyak mereduksi apa yang menjadi kekhawatiran kita,” tuturnya.

Selanjutnya, dengan Peraturan Bupati Nomor 9 Tahun 2021, menurut Ony Anwar Harsono memungkinkan merelaksasi kegiatan ekonomi kemasyarakatan, mulai dari kegiatan pariwisata kebudayaan, ” Kita membuka beberapa warung yang jam bukanya bisa leluasa dan sebagainya. Insyaallah, kegiatan ekonomi masyarakat bisa sedikit banyak pulih,” lanjutnya.

Tidak hanya itu, ditambahkan Bupati Ngawi bahwa pembangunan infrastruktur bisa dilakukan dengan pendanaan diluar APBD, melalui beberapa Kementerian dengan pendanaan baik itu KPBU dana fiskal, “Yang tidak terpikir mulai kita gali, saat ini masih proses, bagaimana dana dari pihak swasta melalui investasi daerah bisa terwujud. Kemudian KPBU, dan BUMN kita ada market sounding, kegiatan yang bisa didanai oleh KPBU,” ujarnya.

Diutarakan Ony Anwar Harsono bahwa membangun skala prioritas itu tanpa menggunakan dana dari APBD murni, ” Jadi dari APBN DAK afirmasi ataupun DAK khusus yang akan kita gali. KPBU swasta murni melalui investasinya, selain Boru bentuk partisipasi gotong royong masyarakat ini juga sangat penting,” jawabnya.

Kegiatan yang diinisiasi Dinas Komunikasi dan Informatika, ini sebagai bentuk upaya memberikan penyelarasan dan pertanggung jawaban keterbukaan informasi kepada masyarakat. (Kominfo)

Sebar dan Bagikan :

Shares
Go to Top