Author

Dony Setyawan - page 303

Dony Setyawan has 1285 articles published.

Hermawan Kertajaya Berikan Seminar Revolusi Mental Making Ngawi Wow

di %s Berita 1,677 views

ngawi-wow

Ngawi 23 November 2016 di RM. Notosuman diselenggarakan Seminar Revolusi Mental Making Ngawi Wow Melalui Transformasi Fundamental oleh Mark Plus Instute Hermawan Kertajaya. Acara ini dihadiri Bupati Ngawi Ir. Budi Sulistyono, Sekda Siswanto, Kepala Bank Jatim, Kepala SKPD dan dihadiri 1000 peseta seminar.

Budi Sulistyono dalam sambutannya mengatakan bahwa Ngawi mempunyai masakan khas dan wahana wisata yang bagus tapi untuk mempromosikannya  agar diketahui banyak orang dibutuhkan ahli seperti Hermawan Kertajaya .  Dengan Ilmu marketing Wow atau spektakuler harus kita tanamkan kepada seluruh komponen di Kabupaten Ngawi, yaitu bagaimana meyakinkan orang lain atau menghipnotis orang lain agar menuruti kemauan kita. Budi menambahkan Hermawan Kertajaya akan dikontrak tiga tahun kedepan, pada akhir 2019 bisa dilihat hasilnya, manusia ngawi akan seperti apa, terperangkap dengan rutinitas yang hanya senang dengan kemapanan atau menjadi manusia ngawi yang enteprenour yang merupakan inti dari Making Ngawi Wow Melalui Transformasi Fundamental.

Hemawan menerangkan bahwa  Ngawi bersaing dengan daerah tetangga untuk menarik Tourism Treat Investment (TTI). Dengan otonomi daerah maka Madiun akan jadi semakin  Madiun, dan Ngawi akan jadi semakin Ngawi, artinya tiap daerah harus mau bersaing. Kepala daerah atau bupati dipilih oleh rahyat, bupati diibaratkan CEO, sekda sebagi COO/ Chef Organisation Oficer yang menggerakkan GM-GM (General Manager), dan Kepala Dinas adalah GM, rakyat adalah Customer/Intenal Customer yang harus puas dengan pelayanan pemerintah yang merupakan kontrak sosial antara CEO, COO,  GM-GM dengan Internal Customer sebagai pelanggan. Pemerintah daerah juga mempunyai pelanggan eksternal yaitu turis-turis yang akan datang dan travel agent, modalnya adalah ramah, tidak hanya ke orang dalam tapi juga ramah kepada orang luar yang sangat bebeda, tambahnya.

Sebar dan Bagikan :

Shares

Momen HUT PGRI KE-71 Bangkitkan Kolektivitas Guru Untuk Meningkatkan Mutu Pendidikan

di %s Berita 764 views

pgri2016

Ngawi 25 Nopember 2016 di Alun-alun Merdeka diselenggarakan Upacara HUT PGRI Ke-71 dan Hari Guru Nasional Tahun 2016. Upacara yang dipimpin oleh Wabup Ony Anwar ST., MH., dihadiri oleh Ketua DPRD Kabupaten Ngawi Dwi Riato Djatmika SH.,MH. , Uspimda Kabupaten Ngawi, Kepala SKPD terkait diikuti oleh Guru dan Pelajar se-Kabupaten Ngawi.

Ony dalam sambutanya (Membawakan Pidato Mendikbud) mengatakan bahwa pemerintah bertekad meningkatkan kesejahteraan guru melalui pemberian tunjangan profesi dan tunjangan khusus bagi guru yang sudah bersertifikat pendidik, yang diharapakan mempunyai implikasi nyata bagi perbaikan kompetensi dan kinerja guru, dibuktikan dengan peningkatan mutu proses dan hasil belajar siswa. Ony mengharapkan tunjangan sertifikasi dimanfaatkan oleh guru untuk meningkatkan profesionalismenya agar  Lebih kreatif, inovatif dalam kaitannya mendidik generasi muda, sehingga ada kemajuan dibidang pendidikan di Indonesia.

HUT PGRI Ke 71 dan Hari Guru Nasional tahun 2016 mempunyai tema  membangkitkan kolektivitas guru untuk meningkatan mutu pendidikan, Guru  memiliki  peran  yang  amat  mulia  dan  amat  strategis. Di tangan para Guru, Pamong, dan Tenaga Kependidikan, masa depan bangsa  menjadi taruhan. Tidak ada sosok sukses yang tidak melewati sentuhan seorang  guru.

Sebar dan Bagikan :

Shares

Bupati Ngawi Sosialisasikan Program GEMI (Gerakan Menabung Ngawi)

di %s Berita 923 views

15193487_1234335349971489_3461543828616512587_n

Ngawi – Pemerintah Kabupaten Ngawi bekerjasama dengan Perbankan Bank Jatim menggelar sosialisasi GEMI (Gerakan Menabung Ngawi) tingkat Pelajar di empat tempat berbeda yang salah satunya di SMPN I Ngawi, Senin (21/11).

Dalam kesempatan tersebut Kepala Bank Jatim Ngawi Ratna menjelaskan, gerakan menabung ngawi ini, merupakan gerakan mengajar dan membiasakan siswa untuk menabung dan menghargai uang yang diberikan orang tuanya. Program ini nantinya akan di jalankan diseluruh tingkatan pendidiklan mulai dari SD hingga SLTA se-Kabupaten Ngawi.

Sementara itu Bupati Ngawi Budi Sulistyono mengatakan, program menabung ini tidak diwajibkan bagi siswa namun ini sebagai penunjang siswa untuk hidup hemat dari sejak usia dini. Kemudian uang yang siswa tabungkan di Bank Jatim melalui mobil keliling dapat di ambil sewaktu-waktu oleh siswa yang bersangkutan.

Kanang menambahkan selain mendidik siswa untuk hidup hemat, siswa juga mampu menata keuangannya sendiri. Karena menurutnya dengan menabung para siswa bisa mempersiapkan rencana masa depannya. Sekecil apapun siswa tersebut menabung, berarti sudah sudah mempunyai perencanaan untuk kedepannya. “Kami menyambut baik apa yang direncanakan dan diprogramkan oleh bank Jatim, karna ini merupakan program yang sangat mendidik bagi tingkat pelajar,”.

Gerakan Menabung Ngawi merupakan tabungan untuk siswa yang diterbitkan oleh bank jatim cabang ngawi dengan persyaratan mudah dan sederhana serta fitur yang menarik. Hal ini dilakukan dalam rangka edukasi dan inklusi keuangan untuk mendorong budaya menabung sejak dini.

Sebar dan Bagikan :

Shares

Bupati Ngawi Budi Sulistyono Memimpin Upacara Peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) Ke 52

di %s Berita 601 views

Bupati Ngawi Budi Sulistyono memimpin upacara peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-52 tahun 2016 di halaman Dinas Kesehatan Kabupaten Ngawi, Senin(14/11).

Pada Bupati sambutan tertulis Menteri Kesehatan Republik Indonesia Prof.Dr.dr.Nila Djuwita F.Moeloek, Sp.M(K) dalam peringatan HKN ke-52 Republik Indonesia tahun 2016.

Sambutan tertulis Menteri Kesehatan Republik Indonesia Prof.Dr.dr.Nila Djuwita F.Moeloek, Sp.M(K) yang dibacakan Bupati Sragen menyatakan jika pencegahan penyakit sangat tergantung pada perilaku individu. Didukung oleh kualitas lingkungan, ketersediaan sarana dan prasarana serta dukungan regulasi untuk hidup sehat. Diperlukan keterlibatan aktif secara terus-menerus seluruh komponen baik pemerintah pusat dan daerah, sector non-pemerintah, dan masyarakat.

Dengan demikian, diperlukan sebuah gerakan untuk mendorong masyarakat berperilaku hidup sehat. Dengan tema peringatan HKN ke-52 tahun 2016 yakni “ Indonesia Cinta Sehat” dengan Sub Tema “Masyarakat Hidup Sehat, Indonesia Kuat’. Yang bermakna secara luas, seiring dengan Program Indonesia Sehat dengan Pendekatan Keluarga melalui Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS).

Sehingga saat ini penting sekali untuk mengedukasi masyarakat agar berperilaku sehat, mengajak mereka membiasakan hidup sehat, dan memberikan tanggung jawab menjaga diri sendiri, keluarga dan lingkungannya untuk hidup sehat.

Dalam kesempatan itu, Bupati Ngawi Meresmikan Voluntary Counselling and Testing (VCT)di Puskesmasa Jogorogo. Keberadaan klinik VCT ini diharapkan memudahkan penanganan dan pengobatan terhadap warga yang terinfeksi HIV/AIDS serta dapat membantu mengurangi infeksi HIV,” kata Budi Sulistyono.

Klinik VCT, lanjut Bupati, harus mampu memberikan layanan penanggulangan HIV/AIDS, bukan saja melayani konseling dan tes HIV secara sukarela, tapi juga memberikan pengobatan dan perlindungan bagi ODHA (orang dengan HIV/AIDS).

Budi Sulistyono juga mengharapkan dengan dibukanya layanan ruang operasi dan klinik VCT tersebut, menjadikan pelayanan di Puskesmas Jogorogo semakin meningkat, karena fasilitas yang dimiliki tidak kalah dengan rumah sakit.

“Saya harapkan pelayanan Puskesmas Jogorogo agar semakin memperhatikan meningkat setelah dibukanya ruang operasi dan klinik VCT, dan Puskesmas lainya harus bersaing dalam melayani penderita HIV/AIDS’’ ungkap Bupati Ngawi.

Sebar dan Bagikan :

Shares
Go to Top