Author

Dony Setyawan - page 2

Dony Setyawan has 2641 articles published.

Jalin Kerjasama Pengembangan Potensi Daerah, Ngawi Sambut Kunjungan Bupati Gunung Mas

di %s Bakohumas/Berita/Kabar Kita/Kabar Ngawi/Pemerintahan 261 views

Kabupaten Ngawi kembali menjadi perhatian nasional. Kali ini, Bupati Gunung Mas, Kalimantan Tengah, Jaya Samaya Monong bersama rombongan melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Ngawi, Selasa (9/9/2025). Rombongan diterima langsung Bupati Ngawi, Ony Anwar Harsono, di Aula Mall Pelayanan Publik.

Dalam sambutannya, Bupati Ony menekankan pentingnya kolaborasi antardaerah, khususnya di bidang ketahanan pangan. Menurutnya, Kabupaten Ngawi yang didominasi sektor pertanian dengan 70 persen wilayah berupa persawahan, bisa berbagi pengalaman dengan Kabupaten Gunung Mas yang memiliki karakteristik berbeda, yakni lebih banyak pada perkebunan sawit, tambang emas, dan batubara.

“Ngawi siap berkolaborasi, baik dari sisi sumber daya manusia maupun penguatan sistem pertanian ramah lingkungan berkelanjutan. Harapannya bisa ikut mendukung ketahanan pangan di Gunung Mas,” terang Ony.

Bupati Gunung Mas, Jaya Samaya Monong, menyampaikan apresiasi atas sambutan hangat dari Pemkab Ngawi. Ia menyebut Ngawi sebagai salah satu lumbung pangan nasional yang bisa menjadi rujukan pengembangan sektor pangan di daerahnya.

“Terima kasih atas kesempatan ini. Tentunya, banyak hal yang bisa kami pelajari dari Ngawi, terutama dalam pengelolaan pertanian dan penguatan SDM. Meski berbeda karakter wilayah, kami berharap kerja sama ini nantinya bisa saling menguatkan,” ucapnya.

Sebagai tindak lanjut, kedua kepala daerah sepakat akan mewujudkannya dengan kerjasama daerah agar potensi masing masing dapat dikembangkan bersama.

Sebar dan Bagikan :

Shares

Pembangunan Infrastruktur Terarah, Pemkab Ngawi Menggodok RTRW 2025-2045

di %s Berita 782 views

Pemerintah Kabupaten Ngawi melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (DPUPR) tengah menyusun Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kabupaten Ngawi 2025-2045.

kali ini DPUPR menjadi narasumber program OPD Menyapa bersama Kabid Penataan Ruang Jarot Kusomo Yudo pada Selasa (9/9/25), menyosialisasikan RTRW sebagai instrumen penting dalam mengarahkan pembangunan dan pemanfaatan ruang di daerah.

“Melalui RTRW 2025-2045, kita ingin memberi kepastian hukum bagi masyarakat, pelaku usaha maupun investor, sehingga pembangunan dapat berjalan terarah, berkelanjutan, dan selaras dengan visi Kabupaten Ngawi”, katanya.

Lanjut Jarot, Ranperda RTRW ini diharapkan menjadi pijakan hukum dalam mewujudkan kepastian Ruang sekaligus mempercepat iklim investasi di Kabupaten Ngawi, yang berfokus pada pengembangan kawasan strategis, peningkatan infrastruktur, dan pemerataan pembangunan di seluruh wilayah.

“RTRW bukan hanya dokumen teknis, tapi juga komitmen pemerintah dalam menjaga keseimbangan antara pembangunan dan kelestarian lingkungan dengan dasar hukum yang jelas, investor tidak ragu menanamkan modal di Ngawi”, tambahnya.

Sebar dan Bagikan :

Shares

Bupati Ngawi Lantik Pejabat dan Kepala Sekolah di Lingkungan Disdikbud Ngawi.

di %s Bakohumas/Berita/Kabar Kita/Kabar Ngawi/Pemerintahan 3,983 views

Bupati Ngawi Ony Anwar Harsono melantik pejabat pimpinan tinggi pratama, administrator, pengawas, serta menugaskan guru sebagai kepala sekolah di lingkungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan. Pelantikan berlangsung di Pendopo Wedya Graha, Kamis (4/9/2025).

Bupati Ony menegaskan bahwa rotasi dan promosi jabatan merupakan hal normatif dalam birokrasi. Langkah ini dilakukan sebagai penyegaran, penyesuaian formasi, sekaligus memberikan hak promosi bagi ASN.

Ia juga menekankan pentingnya inovasi dan kreativitas, mengingat keterbatasan ruang fiskal daerah yang sebagian besar masih bergantung pada transfer pusat.

“Tanpa inovasi dan kolaborasi, birokrasi akan stagnan. Pejabat muda harus berani beradaptasi dengan perkembangan zaman, termasuk teknologi digital dan kecerdasan buatan,” ujar Bupati.

Melalui pelantikan ini, diharapkan pejabat yang baru dapat memperkuat kinerja Disdikbud dan mempercepat terwujudnya visi misi pembangunan Kabupaten Ngawi.

Sebar dan Bagikan :

Shares

Bupati Ngawi Dorong Penguatan Koperasi Masyarakat Desa Hutan dan Kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan

di %s Bakohumas/Berita/Kabar Kita/Kabar Ngawi 2,647 views

Bupati Ngawi Ony Anwar Harsono menghadiri kegiatan Penguatan Koperasi Masyarakat Desa Hutan sekaligus sosialisasi program BPJS Ketenagakerjaan di Desa Lego Wetan, Kecamatan Kasreman, Rabu (3/9/2025). Acara ini diikuti anggota Koperasi MDH dari Kecamatan Kasreman dan Bringin.

Dalam arahannya, Bupati Ony menegaskan pentingnya koperasi sebagai wadah ekonomi kerakyatan berbasis lahan maupun non-lahan, mengingat lebih dari 80 persen masyarakat Ngawi menggantungkan hidup dari sektor pertanian, perkebunan, dan kehutanan.

“Koperasi itu dari, oleh, dan untuk anggota. Harapannya bisa menjadi solusi atas kebutuhan permodalan masyarakat sekaligus mengurangi praktik rentenir,” jelas Bupati Ony.

Bupati Ony mencontohkan, koperasi tidak hanya bermanfaat untuk simpan pinjam, tetapi juga berpotensi berkembang menjadi penggerak usaha produktif lain. Melalui pembagian Sisa Hasil Usaha (SHU), koperasi dinilai mampu memperkuat kemandirian ekonomi warga.

Selain penguatan koperasi, Pemkab Ngawi juga mendorong masyarakat Desa Hutan mengikuti program BPJS Ketenagakerjaan. Dengan iuran Rp16.800 per bulan, masyarakat mendapatkan perlindungan kerja termasuk santunan kecelakaan maupun kematian.

“Iuran ini bisa diniatkan sebagai sedekah untuk diri sendiri. Jika tidak terjadi apa-apa, alhamdulillah sehat. Tapi jika ada musibah, ini sangat bermanfaat,” terang Bupati.

Lebih lanjut, Bupati Ony berpesan agar masyarakat tetap menjaga kelestarian hutan dalam menjalankan kegiatan ekonomi kerakyatan. Penanaman tanaman pangan seperti jagung, ubi, atau kedelai harus diselingi dengan tanaman keras maupun buah-buahan untuk mencegah banjir dan menjaga resapan air.

Selain itu, Bupati juga memperkenalkan program Pertanian Ramah Lingkungan Berkelanjutan (PRLB) dan Gema Parut (Gerakan Menanam di Pekarangan Rumah Tangga) sebagai upaya mendukung ketahanan pangan dan mengurangi pengeluaran rumah tangga.

“Kalau punya pekarangan yang ditanami sayur atau buah, masyarakat bisa lebih mandiri. Tidak khawatir harga pasar naik. Inilah bentuk kemandirian yang kita harapkan tumbuh di tengah masyarakat Ngawi,” pungkasnya.

Sebar dan Bagikan :

Shares
Go to Top