Tingkatkan sinergitas dan kolaborasi didunia usaha, HIPMI Ngawi menggelar forum bisnis dengan mengundang calon ketua Badan Pengurus Daerah Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (BPD HIPMI) Jawa Timur Ahmad Salim Assegaf di D’Joglo Notosuman, Minggu (25/08/24).
Acara forum bisnis ini turut dihadiri Bupati Ony Anwar Harsono, dan seluruh pengurus dan anggota HIPMI Ngawi.
Bupati Ony Anwar Harsono di kesempatan ini menyampaikan update Kabupaten Ngawi terkini, termasuk capaian investasi di Ngawi, yang mengalami lonjakan signifikan dari Rp. 3 ratus milyar – Rp. 4 ratus milyar dalam dua tahun terakhir, “Dan, sekarang ini menjadi Rp. 1, 8 Triliun yang meliputi industri manufaktur seperti perusahaan alas kaki, garmen dan juga fashion,” jelasnya.
Kenaikan investasi ini, menurut Bupati Ngawi menjadi berkah sekaligus tantangan bagi HIPMI Ngawi.
“Bagaimana hal ini harus dilihat sebagai peluang bagi teman-teman agar tidak terlena dan bahkan hanya sekedar lewat saja,” terangnya.
Supaya tidak terlena dan menjadi penonton, Bupati minta HIMPI Ngawi bisa mengupgrade kebijakan yang dilakukan Pemerintah Daerah, sehingga mampu berakselerasi disetiap bisnis yang digeluti.
Lonjakan investasi yang terjadi ini, diungkapkan Ony Anwar menggunakan strategi menyeimbangkan dengan core bisnis Pemerintah Kabupaten Ngawi, yang 38 persen disektor pertanian. perkebunan dan juga peternakan.
Bupati Ngawi berharap HIPMI mampu berkolaborasi dengan Pemda menjaga sistem berkelanjutan pertanian atau ketahanan pangan yang menjadi fundamental.
Forum bisnis ini juga dilaksanakan diskusi bersama antara Bupati Ony Anwar Harsono, Ketua HIMPI Ngawi Rohmat Santoso, dan calon ketua DPD HIPMI JATIM Ahmad Salim Assegaf.