Wabup, Ony Anwar Sambang Desa Gendingan, Himbau Kades Transparan Kelola DD/ADD

di %s Pemerintahan 1,743 views
Banner

Sambang desa menjadi salah satu agenda penting Pemerintah Kabupaten Ngawi sebagai salah satu upaya yang dilakukan untuk pendampingan dan pengawasan penggunaan dana yang berasal dari Alokasi Dana Desa (ADD) yang diterimakan secara langsung ke Pemerintah desa sekaligus diberikan otonomi untuk mengelolanya. 

Pun, yang dilakukan Wakil Bupati, Ony Anwar ke desa Gendingan Kecamatan Widodaren, Jumat (15/8) bersama sejumlah pejabat lingkup Pemkab Ngawi. Kedatangannya kali ini, selain untuk meninjau penggunaan DD/ADD, juga untuk melihat secara langsung agrowisata yang dikembangkan di desa ini, tepatnya di dusun Nglokeh dan pembangunan infrastruktur di dusun Kedung Prawan.

Wabup memberikan apresiasinya untuk warga desa, pasalnya mampu membuat inovasi dibidang pertanian ini .“Pengembangan ini akan menjadi embrio kegiatan ekonomi kreatif bagi warga disini, sehingga nantinya bisa memunculkan kegiatan lainnya guna mendukung pariwisata Mina Padi tersebut,” ujar Ony Anwar.

Kemudian Wabup beserta rombongan menuju dusun Kedung Prawan untuk melihat langsung pengerjaan pavingsasi sepanjang 760 meter yang dikerjakan tepat waktu dan sesuai standart yang ditetapkan, “Pendampingan teknis dari pihak terkait, tentunya menjadikan pekerjaan ini sesuai dengan yang diharapkan,” kata Wabup disela kunjungannya.

Dikesempatan ini Ony Anwar menghimbau Kepala Desa untuk memberikan pelayanan informasi secara detail dan transparan untuk menciptakan kepercayaan masyarakat terhadap pemimpinnya, “Terkait DD dan ADD ketika bisa dikontrol bersama, InsyaAllah, gerakan gotong royong serta guyub rukun ini akan senantiasa bisa dihadirkan di lingkungan masyarakat,” tuturnya.

Sementara menurut Kepala Desa Gendingan melalui Sekretaris Desa, Arifin mengungkapkan bahwa DD di desanya di tahun 2019 dikelola dan dimanfaatkan untuk perbaikan infrastruktur jalan, pelayanan kesehatan masyarakat juga inovasi agrowisata yang nantinya bisa untuk menambah pendapatan bagi desanya. “Infrastruktur seperti pavingsasi di setiap gang, sedangkan Posyandu untuk antisipasi gizi buruk pada balita.Dan, agrowisata ini diharapkan nantinya bisa menambah pendapatan desa,” kata Arifin.

Arifin mengatakan, Agrowisata dilakukan di dusun Nglokeh berupa Mina Padi, “Merupakan suatu bentuk usaha tani gabungan atau Combined Farming yang memanfaatkan genangan air sawah yang ditanami dengan kolam budidaya,” terangnya.

Ditambahkan Tim Pelaksana Inovasi Desa (TPID) Parwoto bahwa inovasi mina padi ini nantinya bisa dimanfaatkan untuk wisata edukasi penanaman padi dengan mengoptimalkan lahan sawah, “Ini tidak hanya agrowisata yang menampilkan sawah dengan tanaman padi dan budidaya ikan tapi terdapat edukasi pertanian yang sifatnya demplot, pengunjung bisa praktik langsung,” jelasnya.

Masih dikatakan Parwoto dalam jangka panjang di tempat ini akan dikembangkan tanaman hidroponik, “Ini untuk memanfaatkan air melimpah yang ada disini,” katanya.

Warga desa nampak antusias menyambut kedatangan Wabup, bahkan dari wajah mereka tak lepas dari senyum ketika berkesempatan sarapan bersama di rumah salah satu warga. (nf/la/kominfo)

Sebar dan Bagikan :

Shares

Terkini Dalam Pemerintahan

Go to Top