Awarding Ceremony Lomba Video Promosi Potensi Desa, Ajang Promosikan Segala Potensi Desa
Kamis, (29/11) Bupati Ngawi, Ir. Budi Sulistyono hadiri Awarding Ceremony yang digelar Dinas Pemberdayaan Masyarat dan Desa (DPMD) Kabupaten Ngawi di Halaman Musium Trinil Desa Kawu Kecamatan Kedunggalar untuk memberikan apresiasi kepada pemenang Lomba Video Promosi Potensi Desa yang bertajuk Desaku Oke 2018.
Turut hadir dalam acara ini, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, Kabul Tunggul Winarno, Kepala Dinas Pendidikan, Abimanyu, Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga, Rahmad Didik Purwanto, Kepala OPD se Kabupaten Ngawi, Camat se Kabupaten Ngawi, Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) Kedunggalar, perwakilan 13 desa dari 13 Kecamatan yang menjadi peserta lomba ini.
Dalam acara ini juga diinfiormasikan bahwa sebelumnya telah dilakukan penilaian dan penjurian. Juga ditetapkan satu video menjadi pemenang favorit berdasarkan hasil voting di Youtube. Dari 13 video nominasi, yang berhasil menjadi juara 1 adalah video potensi desa Pandansari Kecamatan Sine, disusul juara 2 video potensi desa Banyubiru Kecamatan Widodaren, kemudian diurutan ketiga video potensi desa Danguk Karangjati, sementara untuk juara harapan 1, video potensi desa Ngompro Kecamatan Pangkur sekaligus menjadi video tervaforit serta juara harapan 2, video potensi desa Gerih Kecamatan Gerih.
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarat dan Desa (DPMD), Kabul Tunggul Winarno dalam sambutannya menyampaikan apresiasinya kepada desa yang telah berpartisipasi dalam ajang ini. lebih lanjut, Kabul katakan bahwa dengan adanya lomba ini, desa diharapkan dapat kenalkan segala potensi yang dimiliki untuk menuju desa mandiri, cerdas dan kreatif, “Selamat kepada seluruh pemenang semoga ini bisa menjadi motivasi untuk terus berinovasi meningkatkan segala pontensi yang ada, sehingga mampu menciptakan ruang ekonomi baru bagi warga sehingga mampu meningkatkan pendapatannya,” ujarnya.
Dikesempatan yang sama, Bupati Ngawi, Ir. Budi Sulistyono katakan bahwa video promosi potensi desa ini akan menjadi promosi segala inovasi yang telah desa lakukan. Mulai dari industri pariwisata, pangan, pertanian, UMKM dan lain sebagainya. Bupati juga jelaskan bahwa seperti yang telah dicanangkan Presiden Joko Widodo, Nawa Cita salah satunya adalah membangun dari pinggiran atau desa.
“Desa sendiri juga harus mengerti kalau diprioritaskan pemerintah. Maka infrastruktur menjadi kunci utama, setelah itu membangun wilayah ekonomi desa melalui Badan Usaha Milik Desa (BUMDes),” terangnya. Bupati berharap desa mampu meningkatkan dan memprioritaskan pembangunan ekonomi untuk warganya. “Kedepan desa harus terus berinovasi dalam membangun desa, dan bisa dimanfaatkan untuk kesejahteraan warganya,” pungkasnya. (kominfo)
Jalan sehat bersama meriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) Korps Pegawai Republik Indonesia (KOPRI) ke 47, HUT Persatuan Guru Republik (PGRI) Indonesia ke 73 , dan HUT Dharma Wanita ke 19, dengan start di depan Paseban Alun – Alun Merdeka Ngawi, Minggu (25/11). Hadir dalam acara ini Bupati Ngawi Ir Budi Sulistyono, Wakil Bupati Ngawi Ony Anwar, Sekkab. Ngawi Mokh Shodiq, Ketua DPRD Ngawi, Dwi Riyanto Djatmiko, Kepala Organinasi Perangkat Daerah (OPD) serta 12.000 peserta yang meliputi anggota KOPRI, anggota PGRI, anggota Dharma Wanita se Kabupaten Ngawi, Pelajar dan masyarakat
Sebelum jalan sehat diberangkatkan, seluruh peserta diajak senam bersama. Banyak hadiah yang disiapkan panitia diantaranya 1 unit sepeda motor, 4 unit sepeda gunung, 2 unit lemari es, 3 unit televise LED, dan puluhan hadiah elektronik lainnya.(kominfo)
Ada yang berbeda dari peringatan Hari Pahlawan yang digelar Pemerintah Kabupaten Ngawi tahun ini, jika biasanya dengan gerak jalan rute Monumen Soerjo – Ngawi, kali ini diganti dengan Napak Tilas 21 KM. Karena gerak jalan dengan rute Monumen Soerjo – Ngawi, melalui jalan raya Mantingan – Solo sehingga bisa mengganggu pengguna jalan lain dan beresiko macet, apalagi saat ini dalam kondisi perbaikan. “Napak tilas ini juga untuk mengenalkan alam Ngawi, sekaligus untuk mengenang perjalanan Gubenur Soerjo dari diberhentikan sampai terbunuh oleh PKI, dan akan kita telusuri menjadi rute kegiatan ini dan finish di Musium Trinil, dimana disitu telah ditemukan fosil manusia purba yang hidup 2 juta tahun lalu,” ungkap Bupati disela acara.
Beragam cara dilakukan peserta untuk tampil menarik dalam acara ini, seperti tampil dengan kostum ala Panglima Sudirman lengkap dengan jubahnya. Kostum ala pejuang atau militer nampaknya banyak dipilih peserta di kegiatan ini.(kominfo)
Pemerintah Kabupaten Ngawi melalui Dinas Komunikasi Dan Informatika (Diskominfo) gelar Sosialisasi dan Bimbingan Teknis Pengembangan Website, yang ditujukan bagi Kecamatan dan Pemerintah Desa (Pemdes) se Kabupaten Ngawi, Senin (19/11) di Command Center Sekretariat Daerah Kabupaten Ngawi.
Pelatihan kali ini diikuti perwakilan 213 desa dan empat kelurahan di Ngawi, dan akan berakhir pada Rabu, (23/11). Materi yang disampaikan dalam pelatihan yang mengikut sertakan relawan Teknologi Informasi Komunikasi (TIK) ini diantaranya pengenalan pejabat pengelola informasi dan dokumentasi (PPID), pengenalan website dan pengelolaannya, serta pelatihan tata cara penulisan kontennya. “Dengan pelatihan ini, diharapkan informasi yang di desa bisa lebih mudah diakses, termasuk produk unggulan desa,” lanjut Prasetyo Harri. (kominfo)