Pemerintahan - page 5

Pemerintah Kabupaten Ngawi menggelar bedah buku “Koki Otonomi: Resep Memajukan Pemda” di Nata Azana Hotel, Kamis (2/10/2025). Acara ini dibuka langsung oleh Wakil Bupati Ngawi Dwi Rianto Jatmiko.

Buku karya Prof. Dr. Dojehermansyah Djohan dan Jose Rizal ini mengulas tata kelola pemerintahan yang baik dalam era otonomi daerah, strategi penyelesaian problem masyarakat, hingga pentingnya kolaborasi bersama stakeholder serta masyarakat demi terciptanya pelayanan publik yang berkualitas.

“Dalam buku ini mengulas berbagai strategi memajukan pemerintah daerah, apalagi dengan pengalaman kompeten dari dua narasumbernya sehingga dapat menjadi rujukan untuk perbaikan tata kelola pemerintahan yang lebih baik kedepannya”, kata Wakil Bupati Ngawi.

Hadir dalam kesempatan tersebut Sekda Ngawi Mokh. Sodiq Triwidiyanto, Kepala Bagian Tata Kelola Pemerintahan Hangga Agung Otto Fandian, perwakilan dari 13 kabupaten/kota, serta seluruh kepala OPD lingkup Pemkab Ngawi.

Gelaran ini menjadi bagian dari rangkaian peringatan Hari Jadi Ngawi ke-667 sekaligus HUT ke-80 RI, menegaskan semangat bersama untuk membangun tata kelola pemerintahan yang semakin profesional dan demokratis.

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ngawi menggelar upacara peringatan Hari Kesaktian Pancasila dengan khidmat di Halaman Pendopo Wedya Graha. Rabu (1/10/2025) dan dipimpin Bupati Ngawi Ony Anwar Harsono.

Mengusung tema “Pancasila Perekat Bangsa Menuju Indonesia Raya”, momentum ini menjadi pengingat akan pentingnya menjaga keutuhan ideologi bangsa. Upacara turut dihadiri jajaran Forkopimda Ngawi, Aparatur Sipil Negara (ASN), anggota TNI, Polri, seluruh kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan sejumlah pelajar.

Memaknai Hari Kesaktian Pancasila, Bupati Ngawi berpesan kepada seluruh jajaran ASN dan masyarakat untuk melaksanakan kewajiban dengan sebaik-baiknya sebagai wujud nyata komitmen perjuangan pahlawan dalam meraih kemerdekaan, serta mempertahankan integritas persatuan bangsa Indonesia.

“Kita juga harus senantiasa waspada terhadap bahaya laten yang dapat mengancam ideologi Pancasila, mengingat Indonesia adalah bangsa dan negara yang besar”, kata Ony saat diwawancara.

Dalam kesempatan ini pula diwarnai dengan momen apresiasi bagi para pemenang event Ngawi Specta Carnival 2025. Acara ini menjadi simbol bahwa semangat persatuan dan kreativitas masyarakat Ngawi terus tumbuh dalam bangkai Pancasila.

Sebanyak 1.107 Aparatur Sipil Negara Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (ASN PPPK) resmi dikukuhkan di Pendopo Wedya Graha, Selasa (30/9/2025). Jumlah tersebut terdiri dari 373 ASN PPPK Tahap 2 dan 734 ASN PPPK Paruh Waktu.

Prosesi pengangkatan dipimpin langsung oleh Bupati Ngawi Ony Anwar Harsono dan dihadiri Forkopimda Ngawi. Dalam sambutannya, Bupati menyampaikan bahwa hadirnya ASN PPPK baru ini menjadi tambahan energi penting bagi pemerintah daerah untuk memperkuat layanan publik.

“ASN PPPK akan membantu mengoptimalkan kinerja pemerintah, khususnya melalui tenaga teknis seperti guru, tenaga kesehatan, maupun tenaga operasional. Semua ini bertujuan agar pelayanan kepada masyarakat berjalan lebih cepat, efisien, dan tepat sasaran,” kata Ony.

Lebih dari sekadar penambahan pegawai, kebijakan pengangkatan ASN PPPK juga dimaksudkan sebagai apresiasi dan upaya peningkatan kesejahteraan pegawai yang telah mengabdi di lingkup Pemda Ngawi. Namun, Bupati juga menekankan pentingnya menjaga integritas di era digital. Ia mengingatkan agar para pegawai baru senantiasa berhati-hati dan beretika saat menggunakan media sosial.

“Etika bermedia sosial harus benar-benar dijaga. Jika disalahgunakan, dampaknya tidak hanya mencoreng nama pribadi, tapi juga nama baik instansi, bahkan bisa menurunkan kepercayaan masyarakat. Hal ini bisa sangat berpengaruh pada kinerja ASN,” ujarnya.

Dengan dikukuhkannya 1.107 ASN PPPK, Pemerintah Kabupaten Ngawi berharap roda birokrasi semakin bergerak dinamis dan pelayanan publik makin prima. Kehadiran tenaga-tenaga baru ini diharapkan memperkuat visi dan misi daerah menuju pemerintahan yang profesional, responsif, serta menyejahterakan masyarakat.