Monthly archive

November 2015 - page 3

Pemkab Ngawi Gelar Pelatihan Keluarga Sakinah

di %s Berita 399 views

0

Ngawi – Rendahnya moralitas dan perilaku sosial yang menyimpang dari nilai-nilai ajaran agama, budi pekerti luhur, serta norma yang berlaku di masyarakat adalah tantangan dari pembangunan agama.

Untuk mengatasi hal tersebut di atas, kabupaten Ngawi melaluai Bagian Kesra melakukan kegiatan Pelatihan Pembinaan Keluarga sakinah, upaya peningkatan penanaman nilai-nilai keimanan, ketaqwaan dan akhlakul karimah dalam kehidupan pribadi, berkeluarga, bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.

Pj Bupati Ngawi diwakili oleh Sekda Siswanto membuka secara Resmi Pelatihan Pembinaan keluarga sakinah oleh bagian Kesejahteraan Rakyat ( Kesra)  yang diikuti oleh 60 orang peserta yang dilaksanakan di gedung Bhina Bakti Praja Setda. Selain Sekda turut hadir Kabag Kesra Sri Martatik dan peserta pelatihan dengan nara sumber dari Kasi Bimas Islam Badrudin dari Kemenag Ngawi, Kamis (19/11).

Dalam sambutan Siswanto menggungkapkan setiap muslim diwajibkan untuk hidup berkeluarga demi menjalankan tuntutan ajaran islam. karena fungsi keluarga sangat berarti dalam membentuk karakter dan kepribadian seseorang. Beliau telah mengisyaratkan betapa penting dan strategisnya keluarga dalam kehidupan manusia. sebuah keluarga sakinah menjadi idaman semua orang, karena merupakan surga dunia baginya, dan keluarga sakinah merupakan pangkal ketentraman hati”ungkap Sekda.

surga kecil yang dilengkapi dengan taman keharmonisan dan yang bertaburkan bunga mawaddah-rahmah ini, tidak mungkin terwujud kecuali dengan adanya persamaan visi misi antara suami istri. yakni, visi meraih ridha allah dan misi mewujudkan keluarga sakinah yang berlandaskan nilai-nilai kebenaran, kebaikan, dan keindahan islam.

Memang tidak semudah membalikan telapak tangan. dalam dinamika kehidupan berkeluarga, perjalanan pasangan suami istri tidak terlepas dari rintangan, bahkan terkadang kerikil-kerikil kecil yang menyertai kehidupan berkeluarga. Untuk itu, diperlukan kesabaran dan keuletan dalam mengarungi bahtera rumah tangga serta pengamalan terhadap ajaran agama, dimana hakikat pernikahan adalah dalam rangka melaksanakan sunatullah,” pungkasnya seraya berharap agar peserta pelatihan mampu mengembangkan ilmu yang didapat ke masyarakat lingkungannya.

Pada kesempatan ini, Sekda mengajak seluruh pasangan suami isteri peserta pelatihan keluarga sakinah, untuk merenungi dan interopeksi dini, apakah sudah berjalan pada koridor yang diinginkan Allah dalam menjalakan kehidupan berumah tangga, untuk dapat mewujudkan keluarga sakinah.

Sebar dan Bagikan :

Shares

Sekda Siswanto Melepaskan Pemberangkatan Peserta KKL UNSOER

di %s Berita 349 views

DSC_0214

Ngawi – Sekda Ngawi Siswanto menghadiri acara pelepasan  peserta KKL Mahasiswa Universitas Soeryo Ngawi yang akan berangkat KKL di 2 Kecamatan yaitu Kecamatan Jogorogo dan Kecamatan Ngrambe. Acara pelepasan itu berlangsung di depan halaman Kantor Setda Kabupaten Ngawi, Kamis (19/11).Ketua panitia KKL, menjelaskan KKL UNSOER yang berlangsung dari 19 – 29 November 2015. Pesertanya adalah Mahasiswa semester VII dari Fakultas Hukum, Sospol, Ekonomi, Teknik Sipil dan Teknik Mesin. Diharapkan para mahasiswa KKL dapat menjaga nama baik kampus dan mampu menjalankan tugas dan fungsinya dengan baik.

 

Rektor UNSOER Sudarto mengatakan, berhasil atau tidaknya KKL mahasiswa angkatan Tahun 2015 UNSOER tersebut tergantung pada kekompakan tim dalam mengaplikasikan ilmu yang diperoleh. “Salah satu tujuan KKL untuk karakter building. Namun tujuan itu tidak tercapai jika salah satu anggota tim tidak sejalan,” katanya.

Tugas KKL menurut Rektor, tidak ringan sehingga untuk dapat merealisasikan program program harus mengedepankan konsolidasi dalam tim. Rektor juga mengatakan komunikasi di antara mahasiswa harus tetap dijaga dan dipelihara meskipun lokaksi KKL-nya berbeda tempat. Kemudian harus segera beradaptasi dengan lingkungan.

 

KKL yang di pusatkan di dua Kecamatan, yakni Kecamatan Jogorogo dan Kecamatan Nggrambe, di harapakan mampu memberikan kontrubusi terhadap kemajuan masyarakat. Masyarakat di dua kecamatan ini merupakan masyarakat lereng lawu, oleh sebab itu perlu mendapat suntikan motivasi, atau ketrampilan sebagai bekal hidupnya.

 

Sekda Ngawi mengatakan, kerjasama Aktivitas Akademika Universitas Suryo Ngawi agar ikut berperan aktif bersama-sama membangun Kabupaten Ngawi. Selama ini kegiatan Universitas Suryo seiring sejalan dengan program pemerintah Kabupaten Ngawi dari segi keilmuan, masukan- masukan mengenai studi-studi terkait dengan apa yang ingin dilaksanakan dengan pembangunan Pemkab Ngawi. Pemkab Ngawi berharap agar para mahasiswa mengetahui kehidupan masyarakat lereng Lawu.

Siswanto menambahkan “Sebagai calon pemimpin masa depan bangsa ini, mahasiswa harus mengetahui jalan yang sebenarnya, kemudian menjalankannya dan menjadi orang terdepan yang melewati jalan itu,” katanya.

Usai memberikan sambutan, Sekda bersama Rektor UNSOER melepas pemberangkatan  mahasiswa KKL angkatan  tahun 2015 dengan menyerahkan Jaket  secara simbolis kepada peserta KKL.

Sebar dan Bagikan :

Shares

Rapat Paripurna DPRD Pembahasan RAPBD Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016

di %s Berita 356 views

DSC_0145

Ngawi 17 November 2015 di Aula DPRD Kabupaten Ngawi diselenggarakan Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Ngawi Dalam Acara Jawaban Bupati Atas Pandangan Umum Fraksi-fraksi dan Pengambilan Keputusan Terhadap Pembahasan RAPBD Kabupaten Ngawi Tahun Anggaran 2016. Hadir dalam acara ini PJ. Bupati Drs. Sudjono, MM., Sekda Dr. Siswanto, MM., Uspimda Kabupaten Ngawi, Kepala SKPD Kabupaten Ngawi dan Pers.  

Dalam Pidatonya PJ. Bupati Sudjono menyampaikan penghargaan yang tinggi kepada anggota DPRD atas perhatian dan kerja kerasnya dalam membahas RAPBD Tahun 2016, sehingga dapat berjalan dengan baik dan lancar, terutama kepada Fraksi-fraksi yang telah memberikan pandangan umum terhadap Nota Pengantar Keuangan yang telah disampaikan. Sudjono mengingatkan   Pemilukada 2015 yang akan segera digelar tgl 9 Desamber 2015 dapat terselenggara dengan sukses di Kabupaten Ngawi, yang terdiri dari  17 Kecamatan, 217 Desa.

Seluruh Fraksi-fraksi yang ada di DPRD Kabupaten Ngawi secara bulat menerima RAPBD Tahun Anggaran 2016, yaitu Fraksi PDI Perjuangan, Fraksi Golongan Karya, Fraksi Hati Nurani Demokrat, Fraksi Keadilan Sejahtera, Fraksi Kesatuan Pembangunan Bangsa, dan Fraksi Gerindra Nasional.

Sementara, berdasarkan pandangan umum yang disampaikan salah satu fraksi menyatakan, APBD 2016 dapat dilanjutkan dengan beberapa syarat. Salah satunya pengelolaan keuangan daerah harus tertib, taat perundang – undangan, efesien, efektif, transparan dan bertanggung jawab dengan memperhatikan keadilan, kepatutan dan manfaat untuk masyarakat.

Pemerintah daerah diminta mencermati perkembangan ekonomi daerah, sehingga dapat merumuskan target apa yang dilaksanakan dalam pembangunan hingga sesuai sasaran yang ingin dicapai.

Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang perolehan PAD tidak mencapai target pada 2015, harus dapat melakukan evaluasi serta berinisiatif mencari solusi. Hal itu agar anggaran yang dialokasikan tahun 2016 dapat dimanfaatkan secara efektif sebagai modal strategis percapaian target PAD 2016 ” tegasnya salah satu farksi.

Sebar dan Bagikan :

Shares

Setda Siswanto Hadiri Sarasehan Kesehatan dalam Memperingati HKN 2015

di %s Berita 352 views

Untitled-1

Ngawi 12 November 2015 di Pendopo Wedya Graha Kabupaten Ngawi diselenggarakan Sarasehan insan-insan Kesehatan se Kabupaten Ngawi. Acara ini dihadiri oleh Setda Dr. Siswanto, Wakil Ketua II DPRD Kab. Ngawi Drs H. Sulistyanto, Kepala SKPD terkait, dan insan Kesehatan se Kabupaten Ngawi.

Dalam Sambutanya Setda Siswanto mengatakan bahwa 38 Prestasi dibidang kesehatan yang telah diraih Kabupaten Ngawi selama tahun 2015, adalah merupakan hasil kerja keras, dedikasi, kerjasama insan kesehatan kabupaten ngawi yang menghasilkan senergitas antara Insan Kesehatan, Dokter, dan  Pejabat Daerah sehingga  kemajuan dibidang kesehatan dapat diwujudkan tahun 2015. Sejumlah rumah sakit di Kabupaten Ngawi telah masuk katagori BLUD (Badan Layanan Umum Daerah)  yang memberikan pelayanan kepada masyarakat berupa penyediaan barang/jasa yang dijual tanpa mengutamakan mencari keuntungan dan dalam melakukan kegiatannya didasarkan pada prinsip efisiensi dan produktivitas, yang mana di kabupaten lain masih dalam tarap perencanaan. Siswanto meminta PNS Pemkab Ngawi selalu berpegang pada Standar Operasional Prosedur (SOP) untuk meningkatkan kualitas kinerja atau Pelayanan Aparatur Sipil Negara, merujuk pada Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor PER/21/M.PAN/11/2008 tentang Pedoman Penyusunan Standar Operasional Prosedur (SOP) Administrasi Pemerintahan yang merupakan tindak lanjut dari Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor PER/15/M.PAN/7/2008 tentang Pedoman Umum Reformasi Birokrasi. Peraturan ini mengamanatkan perlunya penyusunan Standar Operasi Prosedur (SOP) Administrasi Pemerintahan sebagai pelaksanaan Reformasi Birokrasi di seluruh Kementerian/Lembaga/Pemerintah Daerah

Pada acara ini Setda Siswanto melakukan potong tumpeng syukuran karena prestasi yang diraih Kabupaten Ngawi di bidang kesehatan selama tahun 2015, antara lain Kabupaten Ngawi  menyabet prestasi dikategori bidan dan dokter teladan se Jawa Timur.

Sebar dan Bagikan :

Shares
Go to Top